Intisari-Online.com - Lilibet Diana Mountbatten-Windsor adalah nama anak kedua Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Dilansir dari BBC pada Senin (7/6/2021), Pangeran Harry dan Meghan Markle mengumumkan bahwa putri pertama mereka lahir pada Jumat pagi di sebuah rumah sakit di Santa Barbara, California.
Nantinya bayi perempuan itu akan disapa Lili Diana atau Lilibet Diana.
Baik ibu dan anak sehat dan baik-baik saja, kata pasangan itu dalam sebuah pernyataan.
Istana Buckingham mengatakan: "Ratu, Pangeran Wales dan Duchess of Cornwall, serta Duke dan Duchess of Cambridge telah diberitahu dan senang dengan berita itu."
Lilibet lahir pada pukul 11:40 waktu setempat, dengan berat 7 lbs 11oz dan sekarang sudah berada di rumah.
Dia adalah cicit ke-11 Ratu Elizabeth UU dan berada di urutan kedelapan pewaris takhta.
Artinya, Pangeran Andrew, yang lahir di urutan kedua pada tahun 1960, turun ke urutan kesembilan.
Dalam pesan terima kasih di situs web Archewell pasangan itu, mereka berkata: "Pada 4 Juni, kami diberkati dengan kedatangan putri kami, Lili."
"Dia lebih dari yang pernah kami bayangkan, dan kami tetap bersyukur atas cinta dan doa yang kami rasakan dari seluruh dunia."
"Terima kasih atas kebaikan dan dukungan Anda yang berkelanjutan selama waktu yang sangat istimewa ini untuk keluarga kami."
Soal nama, Pangeran Harry dan Meghan mengatakan mereka menamai anak kedua mereka dengan Lilibet.
Di mana Lilibet merupakan nama panggilan Keluarga Kerajaan untuk Ratu Elizabeth II, nenek buyutnya.
Mendiang suami Ratu, Duke of Edinburgh, juga memanggilnya dengan nama panggilan itu.
Dia bahkan menulis kepada ibu mertuanya setelah pernikahan mereka: "Lilibet adalah satu-satunya 'benda' di dunia yang benar-benar nyata bagi saya."
Sementara nama tengahnya, Diana, dipilih untuk menghormati mendiang nenek tercinta, Putri Wales, yang merupakan ibu kandung Pangeran Harry.
Tapi sama seperti kakak laki-lakinya, Archie, Lilibet juga tidak akan diizinkan menjadi seorang putri atau HRH (Her Royal Highness alias Yang Mulia).
Nama lengkap Archie sendiri adalah Archie Harrison Mountbatten-Windsor.
Lalu mengapa Archie dan Lilibet tidak bisa dipanggil Pangeran dan Putri?
Ternyata hal itu berada di bawah aturan yang ditetapkan lebih dari 100 tahun lalu.
Di bawah konvensi yang masih berlaku, Archie dan Lilibet baru dapat dinobatkan sebagai pangeran dan putri jika kakeknya, Pangeran Charles, naik takhta menjadi raja atau sampai Ratu Elizabeth II meninggal.
Akan tetapi Ratu Elizabeth II membuat pengecualian untuk keturunan Pangeran William.
Bertahun-tahun yang lalu diumumkan bahwa mereka semua akan menjadi pangeran dan putri.
Sementara Archie dan Lilibet tak bisa bergelar pangeran dan putri saat lahir karena aturan yang ditetapkan Raja George V lebih dari 100 tahun lalu.
Tahun 1917, Raja George V membatasi anggota keluarga kerajaan mana saja yang akan berstatus HRH (His/Her Royal Highness alias Yang Mulia).
Di mana The Guardian mewartakan, keturunan yang berhak bergelar pangeran dan putri adalah anak-anak raja, cucu raja dalam garis keturunan laki-laki, dan putra tertua Pangeran Wales.
Dengan demikian, maka Archie dan Lilibet otomatis lahir tanpa gelar pangeran dan putri.
Ini karena mereka adalah cicit ratu, tetapi bisa menjadi pangeran dan putri kalau Pangeran Charles menjadi raja.
Meghan pun mengetahui aturan itu, dan sudah menjelaskannya kepada Oprah.