Dari 1027 tahanan Palestina tersebut beberapa adalah para terdakwa pembunuhan berlapis dan melakukan serangan terhadap warga sipil Israel, setidaknya menurut sumber pemerintah Israel.
Saat ia kembali, ia ditunggu orang tuanya dan ia bertemu dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu saat itu.
Di pangkalan militer ia menjalankan tes medis dan ditemukan ia mengalami malnutrisi dan menderita kekurangan vitamin.
Saat itu meski hubungan Israel dengan Turki buruk, tapi Turki membantu Shalit bisa pulang kembali ke Israel.
Warga Israel sendiri aktif ikut memutuskan cara memulangkan Shalit.
Mengejutkannya, sebagian besar warga Israel setuju memulangkan Shalit dengan syarat dari Hamas, termasuk melepaskan lebih dari 1000 tahanan Palestina dan deportasi mereka di luar wilayah Otoritas Nasional Palestina.
Total 79% setuju atas syarat ini dan 14% tidak setuju dengan syarat dari Hamas.
Sebelum Shalit, tentara Israel pernah diculik lainnya adalah Nachshon Wachsman tahun 1994.
Ia ditangkap dan diculik oleh Hizbullah, menyebabkan penangkapan tentara IDF Ehud Goldwasser dan Eldad Regev ke Lebanon.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini