Sebab, kewarganegaraan dari para penyerang dianggap mustahil terjadi jika merujuk pada alasan serangan mereka.
Ya, dengan penyebab serangan disebut karena ketidakadilan yang terjadi di Palestina, kewarganegaraan para penyerang dianggap tak lazim.
Semuanya berawal pada pukul 22.00 kala sebuah pesawat maskapai Air France yang berasal dari Roma, Italia, mendarat di bandara Lod.
Tiga orang pelaku penyerangan menginjakan kakinya di Israel dengan menumpangi pesawat tersebut.
Selain karena kewarganegaraan, tas biola yang mereka jinjing juga turut membuat mereka dianggap sebagai penumpang biasa, tanpa menarik perhatian.
Namun semua berubah ketika ketiganya memasuki ruang tunggu dari bandara dan membuka tas biola yang mereka bawa.
Senapan serbu VZ 58 buatan Cekoslovakia tiba-tiba menyeruak dan siap memuntahkan peluru-peluruanya.
Tanpa basa-basi, ketiganya langsung menembakkan senjata mereka secara membabi buta tanpa melihat siapa yang menjadi sasaran.