Find Us On Social Media :

Timor Leste Lepas dari Indonesia pada Masa Pemerintahan Presiden Habibie, Ternyata Ini Alasan Cerdas Presiden ke-3 Indonesia Biarkan Bumi Lorosae Merdeka Meski sempat Dikecam

By Khaerunisa, Senin, 10 Mei 2021 | 16:55 WIB

(ilustrasi) Timor Leste Lepas dari Indonesia pada Masa Pemerintahan Presiden Habibie.

Intisari-Online.com - Timor Leste lepas dari Indonesia pada masa pemerintahan Presiden BJ Habibie.

Keputusan Presiden Habibie untuk membiarkan wilayah yang dulunya bernama Timor Timur itu merdeka sempat dikecam banyak pihak.

Namun, Presiden Habibie punya alasan-alasan cerdas mengapa tetap teguh pendiriannya untuk melepaskan Timor Timur, setelah wilayah tersebut berintegrasi dengan Indonesia kurang lebih selama 24 tahun.

Seperti telah banyak diketahui, Timor Leste berintegrasi dengan Indonesia dan menjadi provinsi ke-27 pada tahun 1976 setelah berhasil diinvasi oleh pasukan Indonesia.

Baca Juga: Dijajah Portugis 400 Tahun Timor Leste Seolah Tak Bergeming Sedikitpun, Tapi Langsung Berontak Ketika Dicaplok Indonesia, Ternyata Ini Alasan Timor Leste Ogah Jadi Bagian Indonesia

'Seroja' merupakan nama sandi untuk operasi militer pasukan Indonesia ke bekas jajahan Portugis tersebut di akhir tahun 1975.

Saat itu, kekosongan kekuasaan terjadi setelah Portugis menarik pasukannya, sementara rakyat Timor Leste terpecah, ada kelompok pro-integrasi dengan Indonesia dan pro-kemerdekaan.

Bahkan, selama 2 dekade menjadi wilayah Indonesia, kelompok pro-kemerdekaan terus saja melakukan perlawanan terhadap pemerintah Indonesia.

Setelah dipertahankan sejak era Presiden Soeharto, akhirnya di masa pemerintahan BJ Habibie Timor Leste dibiarkan menggelar referendum pada 30 Agustus 1999.