Find Us On Social Media :

Jadi Musuh Bebuyutan Rusia, Militer Inggris Malah Diam Tak Berkutik saat 100.000 Tentara Vladimir Putin Kepung Perbatasan Ukraina, Sudah Menyerah?

By Mentari DP, Minggu, 18 April 2021 | 18:30 WIB

Ilustrasi Trident, senjata nuklir Inggris.

Intisari-Online.com - Konflik antara Rusia dan Ukraina telah membuat negara Eropa lainnya waspada.

Salah satunya Inggris.

Bahkan Daniel Kawczynski, seorang anggota parlemen Tory (anggota parlemen Inggris) memperingatkan bahwa lebih dari 100.000 tentara Rusia telah berkumpul di sepanjang perbatasan timur negara itu dan di Ukraina.

Baca Juga: Bombardir Jalur Gaza Selama Puluhan Tahun, Terbongkar Sejarah Konflik Palestina dan Israel, hingga Lika-liku Perjuangan Muslim Palestina Melawan Umat Yahudi

Akibatnya situasi di dua negara semakin tidak stabil.

 

Melihat hal itu, Kawczynskitelah menulis surat kepada Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk mendesaknya "memimpin".

Ini karena jika biarkan, maka jumlah tentara Rusia di perbatasan Rusia dan Ukraina semakin tidak terkendali.

Situasi semakin memanas ketika Kementerian Luar Negeri Ukraina mengklaim dinas keamanan FSB Rusia menahan sebentar seorang diplomat Ukraina di St Petersburg kemarin.

Seolah tak peduli, Presiden Rusia Vladimir Putin malah siap untuk memindahkan senjata nuklir ke Krimea.

Baca Juga: Negaranya Kini Bak Medan Perang, Mendadak Pemimpin Kudeta Militer Myamnar Sambangi Indonesia, Tak Disangka Ternyata Myanmar Sangat Menyukai Indonesia, Begini Alasannya