Find Us On Social Media :

'Kita Sampai Kehilangan Banyak Aset Negara', Kala Sri Mulyani Ungkap Bobroknya Pemerintahan Soeharto Selama 30 Tahun, Bahkan Berani Sebut Alasannya Ini

By Ade S, Rabu, 14 April 2021 | 17:05 WIB

Sri Mulyani Ungkap Bobroknya Pemerintahan Soeharto Selama 30 Tahun

Intisari-Online.com - Selama 32 tahun memimpin Indonesia, Presiden Soeharto ternyata telah menyebabkan negara kehilangan banyak aset.

Tata kelola yang buruk khususnya dalam hal administratif tertentu, telah membuat aset-aset negara, bahkan yang strategis sekalipun, bisa lepas ke pihak lain begitu saja.

Setidaknya itulah yang terungkap oleh Menteri Keuangan Sir Mulyani kala dirinya mencoba menyelamatkan keuangan negara dengan cara mengumpulkan aset-aset.

Bahkan, dalam kesempatan yang sama, Sri Mulyani mengungkapkan penyebab utama dari begitu mudahnya pemerintah kehilangan aset negara di era kepemimpinan Presiden Soeharto.

Baca Juga: Tiba-tiba Diambil Alih Pemerintah Setelah 44 Tahun Dikuasai Keluarga Soeharto, Benarkah TMII Tengah Diincar Perusahaan Singapura yang Berseteru dengan Pangeran Cendana?

Dalam unggahan Juru Bicara Presiden RI Fadjroel Rachman di akun Instagram @jubir_presidenri, Senin (19/10/2020).

Dalam video tersebut, tampak Sri Mulyani memberikan kuliah umum di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 25 September 2018 lalu.

"Mulainya Republik Indonesia enggak punya neraca," papar Sri Mulyani.

Ia menjelaskan, barang berharga milik negara, termasuk aset dan properti penting sebelumnya tidak pernah tercatat sebagai milik negara.

Baca Juga: 44 Tahun Dikelola Yayasan Milik Keluarga Soeharto, Kini TMII Diambil Alih Negara: Sebelum Meninggal, Ibu Tien Sempat Sampaikan Permintaannya, Tapi Tidak Ada Orang yang Percaya