Find Us On Social Media :

Amerika, Oh, Amerika, Selalu 'Amnesia' Soal Hukum Jika Sudah Menyangkut Israel, Hasil Penyelidikan Lembaga Resmi soal Kejahatan Perang di Palestina Saja Dihantam Habis

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 4 Maret 2021 | 16:02 WIB

(ilustrasi) Konflik Israel dan Palestina

Itu terjadi kurang dari sebulan setelah pengadilan memutuskan memiliki yurisdiksi untuk membuka penyelidikan.

"Penyelidikan mencakup kejahatan yang diduga telah dilakukan sejak 13 Juni 2014," kata Jaksa Fatou Bensouda dalam sebuah pernyataan.

"Setiap investigasi yang dilakukan oleh kantor akan dilakukan secara independen, tidak memihak dan obyektif, tanpa rasa takut atau bantuan."

Tanggal 13 Juni 2014 merupakan tanggal penting.

Baca Juga: Laut China Selatan Dikepung Pasukan Militer Terkuat di Dunia, Xi Jinping Panik hingga Suruh Militer China Lakukan Hal Ini Selama Sebulan Lamanya, Ada Apa?

Palestina menculik dan membunuh tiga remaja Israel di daerah Gush Etzion Tepi Barat sehari sebelumnya.

Dengan meminta penyelidikan dimulai pada 13 Juni, Palestina memastikan bahwa ICC tidak akan menyelidiki pembunuhan Eyal Yifrach, Gil-ad Shaer, dan Naftali Fraenkel.

Dia mencatat penolakan sebelumnya untuk menyelidiki Israel atas kejahatan perang serangan Mavi Marmara pada tahun 2010.

"Namun, dalam situasi saat ini, ada dasar yang masuk akal untuk melanjutkan dan ada kasus potensial yang dapat diterima."

Baca Juga: Berpengalaman dalam Perang dan Termasuk Paling Berjasa dalam Menangkap Gembong Teroris Dunia, Inilah 6 Pasukan Militer Paling Rahasia di Dunia