Kim Jong-Un Terkenal Jor-joran Habiskan Uang Negara Buat Rudal, Mari Mengenal Deretan Rudal Korea Utara dari Scud Sampai Taepodong, Rudal Apa yang Paling Mematikan?

Maymunah Nasution

Penulis

(ilustrasi) salah satu rudal Korea Utara

Intisari-online.com -Denuklirisasi Korea Utara dengan AS yang sudah diupayakan sejak tahun 2018 lalu sampai saat ini mengalami kemacetan.

Proyek ambisius mantan Presiden AS Donald Trump itu kini malah belum mendapatkan perhatian dari Joe Biden.

Sementara itu Kementerian Pertahanan Korea Selatan awal Februari lalu sudah mengatakan jika Korea Utara telah menambah unit rudal balistik.

Perubahan dalam militer Korea Utara ini adalah di antara poin-poin utama dari "kertas putih" pertahanan dua tahunan Korea Selatan edisi 2020 yang Kementerian Pertahanan umumkan secara online dan offline pada Selasa (2/2).

Baca Juga: Sama-sama Punya Masalah dengan Amerika, Ternyata Korea Utara Kembali Lagi Bentuk Aliansi Dengan Negara Timur Tengah Ini untuk Ciptakan Rudal Penjelajah

Mengutip Yonhap, menurut dokumen Kementerian Pertahanan Korea Selatan itu, Korea Utara sekarang memiliki 13 brigade rudal di bawah komando pasukan strategisnya, naik dari sembilan unit pada 2018.

Unit tersebut diyakini akan mengoperasikan rudal balistik Scud jarak pendek, yang bertujuan untuk menyerang sasaran di Korea Selatan.

Lalu, rudal Rodong dengan jangkauan sekitar 1.300 kilometer.

Selain itu, brigade rudal Korea Utara mengoperasikan rudal jarak menengah Musudan dengan jangkauan lebih dari 3.000 km, yang menempatkan pangkalan militer strategis Amerika Serikat (AS) di Guam dalam jangkauan.

Baca Juga: Saat Dunia Sedang Krisis Karena Covid-19, Korea Utara Malah Dapat Duit Rp4,4 Triliun Melalui Cara Kotor Ini, Uangnya Untuk Biaya Senjata Nuklir,

Peningkatan jumlah unit tersebut sejalan dengan langkah negara komunis tersebut baru-baru ini untuk memperkuat misil dan senjata konvensional lainnya, juga di tengah hubungan antar-Korea yang dingin.

Daftar rudal Korea Utara

Pada 2019 saja, Korea Utara melakukan total 13 uji coba rudal, dan menampilkan beberapa jenis rudal balistik baru, termasuk versi Iskander buatan Rusia, Army Tactical Missile System (ATACMS) milik AS, dan peluncur roket ganda super besar, serta rudal balistik yang diluncurkan kapal selam (SLBM).

"Korea Utara tampaknya telah memperluas fasilitas rudal yang ada. Kami sedang menganalisis jenis rudal apa yang dikerahkan ke unit-unit yang baru didirikan," kata seorang pejabat militer Korea Selatan kepada Yonhap.

Baca Juga: Polisi Fesyen, Tukang Pengawas Gaya 'Sosialis' di Korea Utara yang Pastikan Tidak Ada Anak Muda yang Bergaya Rambut 'Non Sosialis', Jins Ketat dan Anting-anting

Mengenai stok nuklir Korea Utara, dokumen tersebut menyebutkan evaluasi yang sama dengan edisi 2018: Pyongyang memiliki 50 kilogram plutonium tingkat senjata, cukup untuk hingga 10 senjata nuklir.

Dan, teknologinya untuk membuat miniatur hulu ledak nuklir telah mencapai level "cukup besar.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan dalam Kongres Partai Buruh Korea yang berkuasa pada Januari lalu, negaranya sedang mengembangkan sistem senjata baru, seperti kapal selam bertenaga nuklir, hulu ledak canggih, dan senjata hipersonik.

Kim berjanji untuk meningkatkan persenjataan nuklirnya.

Baca Juga: Parade Militer Oktober Lalu Jadi Ajang Pameran Keunggulan Rudal Korea Utara, Tapi Ironisnya Senjata Militer yang Baru MungkinHanya Halusinasi Korea Utara Saja, Ini Sebabnya

Dia juga menyerukan peningkatan kemampuan serangan rudal yang menargetkan objek dalam jarak 15.000 kilometer.

Sebelumnya, Korea Utara memamerkan sebuah rudal balistik baru yang diluncurkan dari kapal selam untuk pertama kali selama parade militer besar-besaran pada 10 Oktober tahun lalu.

Rudal balistik itu bernama Pukguksong-4.

Korea Utara memperlihatkannya dalam parade militer yang berlangsung di Pyongyang untuk menandai ulang tahun ke-75 berdirinya Partai Buruh yang berkuasa.

Baca Juga: Korut Pamer Rudal Baru yang Bisa Menghancurkan Korea Selatan, Korsel Harus Tingkatkan Kemampuan Militernya Hanya Agar Bisa Kalahkan Mereka

Berikut rudal milik Korea Utara dan yang sedang mereka kembangkan, mengutip Yonhap:

Rudal balistik jarak pendek (SRBM) dengan daya jelajah 300-1.000 km

Scud B/CScud 19-1Scud 19-4Scud 19-5

Rudal balistik jarak menengah/medium (SRBM) dengan daya jelajah 1.000-3.000 km

Baca Juga: Pantas Militer China Sombong Bukan Main, Ternyata MerekaSanggup Tangkis Serangan Apapun dari Musuh Lewat Cara Ini, 'Tingkat Keberhasilannya Sangat Tinggi'

Scud-ERScud variantPukguksongPukguksong-2Pukguksong-3Nodong

Rudal balistik jarak menengah/intermediate (IRBM) dengan daya jelajah 3.000-5.500 km

MusudanHwasong-12

Rudal balistik antarbenua (ICBM) dengan daya jelajah di atas 5.500 km

Baca Juga: Berani Tantang China dengan Kirim Kapal Induk, Ahli Peringatkan Inggris untuk Waspadai Rudal Hipersonik DF-17 China

Hwasong-13Hwasong-14Hwasong-15Taepodong

Rudal balistik yang diluncurkan kapal selam (SLBM)

Pukguksong-4

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait