Find Us On Social Media :

Media China Keheranan, Indonesia Berniat Himpun Dana Untuk Pembangunan Besar-Besaran, Tetapi Tak Ada Satupun Perusahaan China di Dalamnya

By Afif Khoirul M, Selasa, 9 Februari 2021 | 13:06 WIB

Jokowi meninjau pembangunan infrastruktur.

Intisari-online.com - Indonesia dikatakan sedang dalam proses meluncurkan dana baru untuk proyek pembangunan ambisius.

Namun, dalam proyek ini tak ada investor China yang terlibat di dalamnya, di mana Indonesai dikatakan tampak mengecualikan China.

Surat kabar China, South China Morning Post meemberitakan pada Senin (8/2/21), dana baru yang disebut Indonesia Investment Authority (INA), sedang dihimpun Indonesia.

Dana ini akan digunakan untuk proyek infrastruktur ambisius Presiden Jokowi, untuk pembangunan jalan, pelabuhan, jembatan dan bandara.

Baca Juga: Bukan Mustahil Ternyata Indonesia Diperkirakan Bakal Memiliki Senjata Nuklir Sendiri, Jika Negara Ini Juga Memilikinya

Baca Juga: Malaysia Kena Getahnya, Jadi Dua Produsen Sawit Terbesar di Dunia, Pembeli Malah Blokir Produk Minyak Sawit dari Perusahaan Ini Setelah Tuduhan Kerja Paksa Mencuat

Jakarta berencana menghimpun dana untuk INA, yang diharapkan beroperasi pada kuartal pertama tahun ini.

Dengan modal awal 5 miliar dollar AS (Rp70 triliun), di mana 1 miliar dollar AS (Rp14 triliun) berasal dari APBN.

Sisanya, 4 miliar dollar AS (Rp56 triliun), akan diperoleh dari pengaluhan ekuitas dan aset perusahaan milik negara.

Diharapkan Indonesia akan memiliki dana untuk INA hingga 20 miliar dollar AS (Rp280 triliun).

Baca Juga: Perencanaan Pembagian Provinsi di Papua Disebut Pakar Akan Jadi Buah Simalakama: Hanya Akan Merusak dan Rugikan Indonesia Sendiri, Ini Sebabnya

Baca Juga: Akhirnya Dikeluarkan Juga, Inilah Jet Tempur Mematikan Terbaru Milik Angkatan Udara Amerika yang Siap Gempur Lawan Sekuat Apapun, Intip Betapa Sangarnya Senjata Ini