Find Us On Social Media :

Ternyata Normalisasi Secara Rahasia Sudah Terjadi Lama, Begini Rupanya Cara AS menyuap Negara-negara Arab untuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 14 Januari 2021 | 09:20 WIB

Bagaimana AS menyuap negara-negara Arab untuk menormalkan hubungan dengan Israel

Intisari-Online.com - Pada tahun 2020, Uni Emirat Arab (UEA), Bahrain, Sudan, dan Maroko mengumumkan perjanjian normalisasi yang kontroversial dengan Israel.

Itu mengikuti langkah-langkah beberapa dekade lalu oleh Mesir dan Yordania, yang masing-masing menandatangani kesepakatan dengan Israel pada tahun 1979 dan 1994.

Selama upacara Gedung Putih pada 15 September, UEA dan Bahrain menandatangani kesepakatan yang disponsori AS, yang secara resmi dikenal sebagai Abraham Accords, untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Israel.

"Harus diakui bahwa UEA dan Bahrain menormalisasi hubungan dengan Israel di tingkat resmi."

Baca Juga: Dulunya Masih Ada Kandidat Lain Tapi Hengkang Karena Kasus Joker, Pengusut 'Joker' dan Maria Lumowa Ini Kini Jadi Calon Tunggal Kapolri

"Tapi normalisasi di tingkat rahasia sudah ada sejak lama," kata Ateq Jarallah, seorang peneliti Yaman, kepada Anadolu Agency.

Dia mengutip tekanan AS dan kelemahan negara-negara Arab dan lembaga-lembaga Islam untuk kedua negara Teluk yang menormalisasi hubungan dengan Israel.

"Orang-orang Arab tidak berada pada level yang sama dalam oposisi dan penolakan terhadap normalisasi."

"Jadi UEA menemukan kesempatan ini untuk secara resmi mengumumkan normalisasi dengan Israel," katanya.

Baca Juga: Mengguncang Asia Timur, Miliaran Penjualan Senjata ke Taiwan Tunjukkan Kepentingan AS Terhadap Posisi Ini