Find Us On Social Media :

Serangan Bertubi-tubi Milisi Houthi ke Arab Saudi Tidak Berhenti, Dibekingi Iran, Tanker Minyak di Pelabuhan Arab Saudi ini Diledakkan Begitu Saja

By May N, Sabtu, 19 Desember 2020 | 19:17 WIB

"Kru telah menjinakkan api dengan bantuan brigade pemadam kebakaran tepi pantai dan kapal penarik, dan semua 22 kru telah diselamatkan tanpa cedera apapun," tambahan dari pernyataan Hafnia.

"Kerusakan lambung kapal telah terjadi pada tangki pemberat air 5 di sisi kiri dan tangki kargo 4 di sisi pelabuhan.

"Ada kemungkinan sebagian minyak telah keluar dari kapal, tapi hal ini belum dikonfirmasi dan instrumentasi saat ini menunjukkan jika level minyak di kapal berada pada level yang sama seperti sebelum insiden.

"Prosedur pendinginan dan inerting ruang kargo telah dimulai untuk menghindari kebakaran," lanjut lagi.

Baca Juga: Mengapa Timor Leste Diam Saja Saat Australia Mengeruk Ladang Minyaknya? Rupanya Negara Itu Juga Alami Kutukan Ledakan Penduduk Usia Dini, Buat Tak Ada Orang yang Cakap Mengurusi Negaranya, 'Hanya Ada Milenial'

"Stabilitas kapal sedang dinilai sebelum melanjutkan operasi lebih lanjut."

Sementara itu, kelompok Operasi Perdagangan Maritim Inggris mengeluarkan peringatan yang berisi keterangan jika serangan itu memaksa penutupan pelabuhan Jeddah untuk beberapa waktu.

Namun saat pengumuman itu ditulis, otoritas Arab Saudi belum mengkonfirmasi apakah memang akan menutup pelabuhan itu.

Ini merupakan serangan keempat atau upaya serangan keempat menyerang tanker atau infrastruktur minyak lepas pantai di tepi selatan Arab Saudi tepatnya di pantai Laut Merah sejak awal November lalu.

Baca Juga: Senyum Lebar China dan Rusia di Balik Sanksi AS untuk Iran, Korea Utara, dan Venezuela, Benar-benar Seperti Kejatuhan Durian Runtuh