Find Us On Social Media :

'Di Atas Angin' Perbandingan Kekuatan Militernya dengan Taiwan, China Tak Ada Bosannya Ledek Seterunya Itu, Makin Berani Terbangkan Pesawat di Atas Wilayah Taiwan

By Khaerunisa, Senin, 14 Desember 2020 | 18:30 WIB

ilustrasi perbandingan kekuatan militer China dan Taiwan

Intisari-Online.com - Perbandingan kekuatan militer China dan Taiwan menempatkan militer Tiongkok 'di Atas Angin'.

Militer China menduduki peringkat ke-3 di antara kekuatan militer negara-negara di dunia, menurut Global Firepower.

Sementara Taiwan yang jadi seterunya menduduki peringkat ke-26 dari 138 negara tersebut.

Masing-masing negara tersebut memiliki klaimnya sendiri, yang mana China menganggap Taiwan adalah bagian dari wilayahnya, sementara Taiwan mengklaim dirinya sebagai negara berdaulat.

Baca Juga: Israel Mati-matian Hentikan Program Nuklir Iran Kalau Tidak Musuhnya Itu Bakal Makin Mudah Menghabisinya? Kini Perbandingan Kekuatan Militer Iran dan Israel Seperti Ini

China tak berhenti menyerukan klaimnya itu, bahkan mengatakan akan mengambilnya dengan paksaan jika perlu.

Belakangan ini militer China semakin intens menerbangkan pesawatnya di atas wilayah Taiwan.

Seperti yang terjadi pada 12 Desember, yaitu Satu dari dua pesawat militer China yang masuk ke zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) Taiwan, dikutip dari taiwannews.com.

Bahkan, itu hanya berjarak 103 kilometer dari Hengchun di Kabupaten Pingtung.

Baca Juga: Mesra dengan Zionis sejak Awal: Sejarah Panjang Rahasia Penguasa Arab dan Israel, Tak Ada Palestina di Hati Negara Arab?

Gangguan pertama terjadi pada pukul 10:19. Kemudian pesawat kedua pada pukul 1:38, yang mana ini menarik lebih banyak perhatian, lapor Liberty Times..

Pesawat itu terbang di ketinggian yang relatif rendah 1.700 meter, dan titik terdekatnya ke pulau utama Taiwan adalah 56 mil laut (103 km) dari Hengchun, sebuah kota yang mencakup pembangkit listrik tenaga nuklir ketiga di negara itu dan resor pantai Kenting yang populer.

Menurut situs web pelacakan lalu lintas udara, pesawat Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLAAF) menghabiskan waktu sekitar satu jam di daerah tersebut.

Insiden itu menandai hari ke-9 di bulan Desember di mana pesawat militer China memasuki ADIZ Taiwan, sebagian besar dari barat daya, dan ke-28 kali bulan ini Angkatan Udara Taiwan perlu mengeluarkan peringatan radio.

Baca Juga: Peduli Tubuhmu; Kenali 7 Tanda Tubuh Kekurangan Gizi, Termasuk Diare

Tak ada hentinya melakukan provokasi terhadap Taiwan, seperti apa keunggulan kekuatan militer China dibanding Taiwan?

Dimulai dari jumlah personel militernya, China memiliki 2.183.000 personel aktif, dibanding Taiwan yang hanya memiliki personel militer aktif sebanyak 165.000.

Meski jumlah tentara cadangan Taiwan lebih banyak dari China, yaitu 1.657.000 dibanding 510 personel cadangan, namun secara keseluruhan jumlah tentara China tetap lebih banyak.

Jumlah keseluruhan personel militer China yaitu 2.693.000, sementara Taiwan 1.822.000 personel.

Di sektor darat, China memimpin dengan 3.500 tank tempur, 33.000 kendaraan lapis baja, 3.800 artileri self- propelled, 3.600 artileri lapangan, dan 2.650 proyektor roket.

Baca Juga: Menara Tengkorak Aztec Ditemukan, Wujud Ritual Pengorbanan Manusia yang di Luar Batas Nalar para Arkeolog, Ini Pemicunya

Sementara Taiwan memiliki 1.180 tank tempur, 2.000 kendaraan lapis baja,482 artileri self-propelled, 1.160 artileri lapangan, dan 115 proyektor roket.

Selanjutnya untuk kekuatan lautnya, militer China dibekali 777 armada. Diantaranya 7 kapal induk, 74 kapal selam, 36 kapal perusak, 52 fregat, 50 korvet, 220 kapal patroli, dan 29 mine warfare.

Dibanding militer Taiwan yang hanya memiliki 117 armada, di antaranya 4 kapal selam, 4 kapal perusak, 22 fregat, 1 korvet, 39 kapal patroli, dan 10mine warfare.

Begitu pula di sektor udara, China lebih unggul dibanding Taiwan.

Total pesawat China yaitu 3.210 unit, diantaranya 1.232 pesawat tempur, 371 pesawat serangan khusus, 224 angkutan, 111 pesawat misi khusus, 911 helikopter, 281 pesawat serang helos, dan 314 pesawat latihan.

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Jepang Menyerang Pearl Harbor, Dimulai dari Depresi Besar Hingga Embargo Amerika Terhadap Jepang dan Harapan Menguasai Pasifik

Sedangkan total pesawat Taiwan hanya kurang dari seperempat milik China, yaitu sebanyak 744 unit.

Yaitu 289 pesawat tempur, 19 angkutan, 19 pesawat misi khusus, 210 helikopter, 91 pesawat serang helos, 207 pesawat latihan, dan bahkan tidak memiliki pesawat serangan khusus.

Sejauh ini kekuatan militer China dianggap masih jauh di atas Taiwan, begitu pula jika melihat anggaran belanja pertahanannya.

Taiwan pada 2020 hanya memiliki anggaran pertahanan sebesar $ 10,7 miliar, dan Itu tak ada apa-apanya dibanding China yang dibekali anggaran pertahanan sebesar $ 237 miliar.

Baca Juga: Tidak Resmi dan Seolah Dirahasiakan, Apa yang Sebenarnya Terjadi dalam Pertemuan Trump dan Luhut? Benarkah Seputar Proyek Puluhan Triliun Rupiah?

(*)

 

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari