Ia menyebut fenomena tersbebut akan mempengaruhi kenaikan muka air danau.
Dia menjelaskan muka air danau naik 30-50 centimeter saat pintu air ditutup mulai pukul 06.00 hingga pukul 17.00 WITA.
Namun muka air akan turun ketika pintu air dibuka pada pukul 17.00 hingga pukul 06.00 WITA.
“Jadi pengaruh yang ada ataupun itu pengaruh peternakan, sawah, sedang kami pelajari sebenarnya perilaku air seperti apa ditambah dengan kondisi La Nina,” jelas Irma kepada VOA.
Ia menjelaskan uji coba itu untuk mendapatkan data kebutuhan air untuk operasional turbin PLTA Poso 1 yang akan beroperasi pada Januari 2022.
PLTA Poso 1 sendiri berkapasitas 130 MW.
Pembangkit baru itu akan melengkapi PLTA Poso Dua yang telah beroperasi sejak 2012. Total kapasitas maksimum keduanya mencapai 515 MW.
Irma mengakui luapan air danau akibat uji coba itu merendam areal persawahan, tetapi tidak sebesar angka yang diklaim masyarakat.