Find Us On Social Media :

Pelawak Senior Ini Meninggal Dunia Karena Penyakit Asma, Ternyata Bumbu Dapur Ini Bisa Jadi Salah Satu Penyebabnya, Hati-hati!

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 31 Oktober 2020 | 11:00 WIB

Jojon meninggal dunia pada tahun 2014.

Intisari-Online.com – Bagi Anda yang lahir di tahun sekitar tahun 80-an atau sebelumnya mungkin masih mengenal pelawak senior ini.

Djuhri Masdjan atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jojon sudah populer sejak tahun 1980-an.

Namun, dirinya tutup usia setelah puluhan tahun berjuang untuk sembuh dari asma.

Tidak banyak yang tahu jika Jojon sudah berjuang sembuh dari asma diawal merintis karir.

Baca Juga: Waspada, Artis Ini Meninggal Karena Sesak Napas Saat Hamil, Ini yang Bisa Sebabkan Ibu Hamil Alami Gangguan Sesak Napas

Semuanya berawal sejak tergabungnya Jojon dalam kelompok lawak Jayakarta Grup yang mendominasi dunia hiburan di TVRI.

Jayakarta Grup menjadi satu-satunya grup lawak yang sukses mengocok perut penonton pada saat itu.

Wajar, nama Jojon sebagai salah satu personilnya pun ikut mencuat dan eksis di mata masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Rutin Minum Air Rebusan Jahe? Hal Tak Terduga Ini Bisa Terjadi pada Tubuh Anda, Dijamin Tidak Akan Menyesal!

 Sejak 1980-an Menderita Asma

Namun, karir Jojon sebagai pelawak Indonesia pun harus berakhir karena penyakit yang menggerogoti tubuhnya. 

Pada 3 Juni 2014, Jojon dikabarkan meninggal dunia.

Jojon meninggal dunia pada usianya yang ke 66 tahun akibat serangan jantung koroner.

Padahal bisa dibilang, semasa hidupnya, bukan penyakit inilah membuatnya harus bolak-balik ke rumah sakit untuk check up.

Justru penyakit asma lah yang sudah lebih lama diderita Jojon.

“Sakitnya itu dari 1980-an, asma. Ibaratnya, Allah kasih panjang umur untuk Papa saya,” kata Adi, putra sulung Jojon.

Namun, terang Adi, Jojon dinyatakan meninggal dunia karena serangan jantung koroner.

“Ini anfal yang kedua. Asmanya ada sedikit (sebagian kecil penyebab kematian), tapi ini lebih ke serangan jantung koroner,” tutur Adi.

Baca Juga: 10 Manfaat Daun Saga, Ampuh Atasi Sakit Perut Lho! Apa Lagi Ya?

Meski begitu, bisa dikatakan, penyakit asma juga sedikit banyak yang memicu serangan jantung Jojon menjadi semakin parah.

Penyakit Asma Bisa Dikontrol

Seperti yang dialami Jojon selama bertahun-tahun, penyakit asma memang tak bisa disembuhkan.

Namun, sebenarnya dapat dikontrol agar tidak sampai membahayakan.

Pasalnya, ketika kambuh, gangguan saat bernapas bisa mengakibatkan kematian kalau tak ditangai dengan cepat dan tepat.

Tanpa kita sadari, penyakit asma pun bisa dipicu oleh makanan yang kita konsumsi sehari-hari, lo.

Nah, agar diri terhindar dari serangan asma, maka usahakanlah untuk tidak mengonsumsi beberapa jenis makanan di bawah ini.

Makanan Penyebab Asma

1. Kentang Goreng

Para penderita asma dilarang mengonsumsi kentang yang diolah dengan cara digoreng.

Baca Juga: Masker Wajib Dipakai Orang-orang di Tengah Pandemi Covid-19, Tapi Orang-orang dengan Kondisi Ini Justru Diperingatkan Sebaliknya

Pasalnya, kandungan sulfit pada kentang bisa memicu asma kembali kambuh.

2. Makanan Bergaram Tinggi dan MSG

Penderita asma juga mesti menghindari makanan yang mengandung garam tinggi dan ber-MSG.

Sebab, kandungan natrium dari dua sumber makanan ini bisa memicu kambuhnya penyakit asma yang diderita.

3. Minuman Bersoda

Menurut studi yang dilakukan universitas di Australia, ditemukan fakta bahwa mereka yang meminum soda lebih dari dua gelas perhari bisa menyebabkan seseorang menderita atau kambuhnya penyakit asma.

Jadi, sebisa mungkin ketiga makanan di atas dihindari, ya!

Supaya penyakit asma tidak kambuh dan tetap terkontrol. (Siti Afifah)

Artikel ini telah tayang di SajianSedap.com dengan judul “Asma Renggut Nyawa Jojon di Usia 66 Tahun, Ternyata Bumbu Dapur Ini Bisa Jadi Penyebabnya! Waspadai Mulai Sekarang”

 Baca Juga: Manfaat Habbatus Sauda untuk Kesehatan dan Pengobatan, Salah Satunya Kontrol Tekanan Darah

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari