Find Us On Social Media :

Berdalih untuk Eksperimen, Pesawat Tak Berawak Milik AS Ini Malah Diduga Memata-matai Stasiun Luar Angkasa China, NASA Sudah Lepas Tangan

By Mentari DP, Sabtu, 22 Agustus 2020 | 10:00 WIB

Pesawat tak berawak X-37B.

 

Pengorbit yang lebih besar ini juga akan dilengkapi untuk mendukung astronot di luar angkasa, menjadikan varian C sebagai pengorbit berawak dan berpotensi menjadi cara yang lebih ekonomis untuk mendapatkan penerbangan berawak ke orbit Bumi yang rendah.

Menang

X-37B baru saja dianugerahi Collier Trophy, menurut siaran pers Angkatan Udara AS.

Piala ini telah diberikan setiap tahun sejak 1911 dan merupakan salah satu penghargaan paling menonjol dalam penerbangan.

Pemenang sebelumnya antara lainOrville Wright, Howard Hughes, serta tim pendaratan bulan Apollo 11, Apollo 8, Mercury 7 dan yang terbaru, Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Yang juga mendapatkan penghargaan adalah B-52, Boeing 747 dan F-22.

Pada 2015, program X-37 dianugerahi Penghargaan Prestasi Luar Angkasa oleh Space Foundation berkat sifat program yang dapat digunakan kembali.Nota bene

Terlepas dari keraguan beberapa orang tentang sifat sebenarnya dari pengorbit, tidak dapat disangkal kemampuan teknologinya dan penghargaan yang dimenangkannya.

Siapa tahu mungkin Angkatan Luar Angkasa akan mendapatkan armada mereka di masa depan.

Baca Juga: Diklaim Tak Tertandingi di Timur Tengah, Ini Deretan Rudal Mematikan yang Dipunyai Iran, Ada yang Bisa Jangkau Jarak hingga 2.000 Km