Find Us On Social Media :

Seorang Ahli Medis Terkemuka sebut Inggris telah 'Terobsesi' dengan Kematian Covid-19, Saat Kini Angka Kematian Akibat Virus Corona Lebih Rendah dari Penyakit Ini

By Khaerunisa, Minggu, 2 Agustus 2020 | 09:48 WIB

(Ilustrasi) Virus corona

Baca Juga: Kabar Kematian Sudah Membuat Syok, Orang Tua Ini Tambah Syok Bukan Main Setelah Membaca Buku Catatan yang Mengungkap Identitas Asli Putrinya yang Selama Ini Dirahasiakan

Misalnya, dalam minggu yang berakhir 17 Juli, angka terbaru menunjukkan ada 305 kematian di seluruh Inggris.

Sementara itu, ada 319 kematian akibat kanker usus setiap minggu di Inggris, berdasarkan angka tahunan 16.600 dari badan amal Cancer Research UK.

Oleh karena itu, Prof Sikora, kepala petugas medis swasta Rutherford Health, yang telah mulai memberikan tes kanker dan perawatan untuk pasien NHS, mengatakan sudah terlalu banyak waktu untuk 'terobsesi' dengan kematian Covid-19.

"Kami telah menghabiskan terlalu banyak waktu terobsesi oleh kematian Covid dan tidak cukup berusaha untuk mengembalikan sistem kesehatan kami ke bisnis. seperti biasa untuk menghindari kematian lainnya," katanya.

Baca Juga: Berbulan-bulan Terinfeksi Covid-19, Beberapa Pasien Mulai Alami Gejala Tak Lazim, Dokter: Itu Mungkin Karena Efek Traumatis Tubuh

Dia mengatakan kanker usus adalah 'umum', ada 42.000 kasus baru setiap tahun.

Selain itu, kanker usus juga disebut dapat disembuhkan pada lebih dari 90 persen pasien jika ditemukan lebih awal.

Namun jika terlambat maka tingkat kesembuhannya akan menurun, 'begitu menyebar yang turun menjadi kurang dari 15 persen'.