Find Us On Social Media :

Sempat Viral Seorang Dokter yang Kulitnya Menghitam Gara-gara Terinfeksi Covid-19 Meninggal, Rakyat China Mendadak Marah atas Kematiannya, Ada Apa?

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 4 Juni 2020 | 15:17 WIB

Dua dokter asal Wuhan, China Dr Yi Fan dan Dr Hu Weifeng yang kritis setelah mengidap Covid-19 menemukan kulit mereka berubah warna

Kondisinya sempat meningkat pada pertengahan Maret.

Namun, setelah itu dia mengalami pendarahan otak pada akhir April dan menjalani operasi.

Dr Hu dan koleganya, kardiologis Dr Yi Fan, menjadi viral pada April setelah media setempat mengabarkan "perjuangan keras mereka melawan Covid-19".

Pengguna Weibo terperanjat ketika melihat kulit menghitam dari dua dokter itu, dengan media mengulas perubahan itu karena "fungsi abnormal lever" mereka.

Baca Juga: Bukannya Penjahat Diadili Oleh Polisi, di Meksiko Justru Kelompok Penjahat Mengeksekusi Polisi, Bukti Kejahatan Lebih Kuat daripada Keadilan

Dilansir BBC, Rabu (3/6/2020), keduanya kemudian dikenal sebagai "dokter Wuhan berwajah hitam", dan menuai pujian karena berjuang sembuh dari virus itu.

Liga Muda Komunis menyebut mereka "malaikat yang berjuang mengalahkan kematian", dengan netizen Weibo bersimpati dengan perjuangan mereka di garis depan.

Warganet saat itu berkomentar bagaimana kulit mereka yang menghitam disamakan dengan "luka" yang mereka dapatkan selama bertugas di garis depan.

China Daily melaporkan, Dr Yi dipulangkan dari rumah sakit pada 6 Mei.

Baca Juga: Demi Mendukung Penerapan ‘New Normal’, Penguin Indonesia dan Chandra Asri Petrochemical Donasikan Toren