Find Us On Social Media :

Guru di Jember 'Ngeyel' Adakan Arisan saat Sekolah Diliburkan Demi Cegah Penyebaran Corona, Kapolsek 'Ngamuk': Pengen Mati Sendiri, Mati Aja Sana!

By Khaerunisa, Rabu, 1 April 2020 | 11:10 WIB

Masih geram, Edi meminta penyelenggara acara mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Otakmu di mana otakmu, atau pengen mati sendiri, mati aja sana. Bukan main-main ini, ayo bawa ke polres," kata dia.

Akhirnya penyelenggara acara dibawa ke Mapolres Jember untuk memberikan pernyataan.

Baca Juga: Drone Canggih Ini Bisa Pantau dan Deteksi Orang Terinfeksi Virus Corona Dari Jarak Jauh

Mendapat tanggapan Juru Bicara Kepresidenan

Video Kapolsek memarahi penyelenggara acara arisan tersebut mendapatkan tanggapan juru bicara kepresidenan Fadjroel Rahman.

Ia mengunggah video tersebut di akun Twitter-nya.

Fadjroel juga menulis, 'Menegakkan disiplin tidak bisa dengan bujuk rayu, karena itu demi kemaslahatan masyarakat. Polri harus tegas.'

'Pembatasan Sosial dan Pendisiplinan Hukum oleh Poldri dalam upaya berperang melawan Covid-19.

Mari tumbuhkan partisipasi minimal untuk menolong diri sendiri dan keluarga,' tulis dia.

Baca Juga: Naas, Sosialisasikan Corona Ke Mahasiswa, Polisi ini Justru Dicaci Maki Habis-Habisan, Pelaku Selanjutnya Mengaku Seperti Ini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Murid Diliburkan Karena Corona, Guru Malah Arisan, Kapolsek: Kamu Kira Main-main ini?