Find Us On Social Media :

Tak Cukup Tingkatkan Daya Tahan Tubuh untuk Hadapi Corona, Berjemur Jam 6 Pagi Juga Bikin Kulit Keriput, Ternyata Ini Jam Terbaik untuk Berjemur Menurut Pakar

By Ade S, Minggu, 22 Maret 2020 | 14:54 WIB

Tak Cukup Tingkatkan Daya Tahan Tubuh untuk Hadapi Corona, Berjemur Jam 6 Pagi Juga Bikin Kulit Keriput, Ternyata Ini Jam Terbaik untuk Berjemur Menurut Pakar

Menurut Ketua Pergami Prof. dr. Siti Setiati, SpPD-KGER, sinar matahari yang mengandung UVB ada di jam 09.00 sampai jam 15.00.

Untuk waktu berjemur, kebutuhannya perlu disesuaikan dengan terik paparan sinar matahari.

"Kalau jam 09.00, cukup (paparan) 15 menit, jam 11 cukup 5 menit, makin siang (makin panas) makin sedikit kebutuhannya. Dan ini cukup tiga kali seminggu," jelas Siti, seperti dikutip dari pemberitaan Kompas.com (5/7/2019).

Simpulan tersebut diperoleh Siti setelah mengamati 74 perempuan berusia 60-90 tahun yang tinggal di panti wreda di Jakarta dan Bekasi.

Menurut Siti, bagi perempuan lansia, manfaat vitamin D saat berjemur di bawah sinar matahari dengan dosis dan jam yang pas yakni mencegah osteoporosis, osteomalasia, kelemahan otot, serta fraktur osteoporotik.

Cara berjemur yang pas

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari berjemur pagi, Anda perlu mengoptimalkan paparan sinar matahari ke tubuh.

Tan menyarankan agar area tubuh yang terpapar sinar matahari bisa seluas mungkin, terutama bisa menjangkau bagian punggung.

Baca Juga: Berbatasan Langsung dengan China, Bagaimana Cara Rusia Meredam Penyebaran Corona hingga hanya Miliki Sedikit Kasus?