Find Us On Social Media :

Tak Cukup Tingkatkan Daya Tahan Tubuh untuk Hadapi Corona, Berjemur Jam 6 Pagi Juga Bikin Kulit Keriput, Ternyata Ini Jam Terbaik untuk Berjemur Menurut Pakar

By Ade S, Minggu, 22 Maret 2020 | 14:54 WIB

Tak Cukup Tingkatkan Daya Tahan Tubuh untuk Hadapi Corona, Berjemur Jam 6 Pagi Juga Bikin Kulit Keriput, Ternyata Ini Jam Terbaik untuk Berjemur Menurut Pakar

Konsumsi vitamin dosis tinggi secara berlebihan, terutama yang larut ke dalam lemak seperti vitamin D, dapat membahayakan kesehatan.

"Suplemen vitamin D yang dijual itu kita tidak tahu, apakah kandungan vitaminnya jenis D2 atau D3. Kalau pun ada kandungan vitamin D3 dan dosisnya berlebihan, bisa panjang urusannya buat kesehatan," kata dia.

 

Waktu terbaik untuk berjemur

Tan mengatakan, jam terbaik untuk mendapatkan UVB sinar matahari adalah pukul 10.00 pagi.

"Pukul enam pagi itu masih mengandung UVA. Efeknya bikin kulit keriput. UVB yang kita butuhkan. Keluarnya saat matahari sudah naik sedikit. Kira-kira pukul 10 pagi," kata dia.

Sementara untuk durasinya, Tan menyarankan agar paparan UVB yang bisa bikin kulit gelap antara 10 sampai 15 menit.

"Karena sudah panas, antara 10 sampai 15 menit bagi kulit yang berwarna sudah cukup. Kalau kulitnya terang, 20 menit sudah cukup," ujar dia.

Pendapat Dokter Tan senada dengan studi yang dikerjakan Perhimpunan Geriatri Medik Indonesia (Pergami) pada 2019.

Baca Juga: Sebelum Dinyatakan Positif Virus Corona, Andrea Dian Didiagnosis Demam Berdarah: Ini Perbedaan Gejala Demam Berdarah dan Virus Corona