Find Us On Social Media :

'Kalau Menteri Tidak Dapat Beradaptasi, Pasti Saya Ganti' Ujar Jokowi, Layak, 5 Menteri Ini Berkinerja Buruk dan Patut untuk Diganti Menurut IPO

By Maymunah Nasution, Senin, 24 Februari 2020 | 18:59 WIB

wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

Validitas dagan dengan metode ini dalam rentang minimim 94 persen dan maksimum dan maksimum 97 persen.

IPO adalah lembaga survei yang bergerak di bidang media, demokrasi, dan isu gender sejak 2017.

1. Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly

Yasonna berada di urutan pertama menteri yang patut diganti.

Baca Juga: Bikin Geram, Ditetapkan Tersangka Atas Kasus Pemerkosaan Mahasiswinya, Oknum Dosen ini Belum Ditahan, Berikut Kronologinya

"Kalau publik menyebut ada menteri yang perlu diganti, maka siapa yang dianggap layak (diganti)?"

"Perlu saya sampaikan, yang pertama nama yang muncul adalah Menkumham Yasonna Laoly yang mendapat atensi 36 persen responden," ujar Dedi.

Yasonna H Laoly adalah Menteri Hukum dan HAM yang dipertahankan Jokowi di periode keduanya menjabat.

Satu kasus yang membuat Yasonna H Laoly menjadi sorotan adalah kasus suap komisioner KPU, Wahyu Setiawan yang melibatkan caleg dari PDI Perjuangan, Harun Masiku.

Baca Juga: Peduli Tubuhmu: Pentingnya Mengetahui Detak Jantung Maksimum sebagai Target Anda dalam Olahraga