Find Us On Social Media :

Stok Makanan Sudah Semakin Menipis Hingga Akhirnya Memohon untuk Dievakuasi, Inilah Kesaksian WNI di Wuhan yang Jadi 'Sarang' Virus Corona

By Maymunah Nasution, Minggu, 26 Januari 2020 | 08:05 WIB

Penuturan Rio Alfi, salah satu dari 93 mahasiswa di Wuhan yang terisolasi akibat penyegelan kota sarang virus Corona

Hal tersebut tidak lepas dari betapa kewalahannya pihak staff medis berbagai rumah sakit di kota Wuhan menangani beribu-ribu pasien yang terjangkit infeksi virus Corona.

Dokter dan perawat kewalahan, sampai-sampai mereka tidak mengurusi mayat jenazah pasien virus Corona.

Mayat-mayat tersebut hanya dibiarkan bergelimpangan di koridor-koridor rumah sakit, bersebelahan dengan para pasien yang menunggu antrian untuk diperiksa.

Total mahasiswa Indonesia yang sedang melanjutkan studi di Wuhan berjumlah 93 mahasiswa.

Baca Juga: Inilah yang Terjadi pada Tubuh Ketika Mulai Makan Dua Butir Telur Setiap Hari, Buat Ibu Hamil pun Tak Masalah

Mereka sudah tidak bisa pulang ke Indonesia, sebab penerbangan rute Wuhan-Indonesia sudah ditutup untuk sementara waktu sampai virus Corona mereda.

Instruksi dari kampus adalah sebaiknya para mahasiswa berdiam diri di kamar masing-masing, agar tidak terjangkit virus mematikan tersebut.

Mereka juga disarankan hindari tempat-tempat keramaian, serta menjaga kebersihan.

Saat pergi ke luar rumah, mereka harus memakai masker, dan setelah dari luar rumah mereka harus mencuci tangan.

Baca Juga: Air Kelapa Baik untuk Kesehatan, Perlukah Diminum Setelah Berolahraga, dan Orang dengan Kondisi Ini Tidak Boleh Mengonsumsi Air Kelapa