Find Us On Social Media :

Tidak Banyak yang Tahu, Pria Ini Adalah Dalang Pembunuhan Jenderal Soleimani Sebenarnya, Bertujuan Melaksanakan Rencana Puluhan Tahun!

By Maymunah Nasution, Jumat, 10 Januari 2020 | 14:00 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberikan keterangan pers di Gedung Putih, Washington, pada 8 Januari 2020.

Hal itu ia ucapkan pada 5/1/2020, bersamaan dengannya memberitakan kepada ABC News jika pembunuhan Soleimani adalah hal penting "karena orang ini adalah lem, yang merancang semua plot melawan Amerika, menyebabkan hidup Amerika dalam risiko besar."

Motif Pompeo menyingkirkan Soleimani bukanlah motif pribadi karena menurutnya dia seorang teroris dan perancang kekacauan.

Ia telah lama merencanakan pembunuhan Soleimani, sampai ia berusaha membuat visa di tahun 2016 untuk masa tinggal di Iran saat ia masih seorang anggota kongres di Kansas.

Saat itu, ia mengaku ia hendak ke sana untuk memonitor pemilihan umum, tetapi ia juga mengatakan tidak langsung jika ia ingin mengkonfrontasi Soleimani saat ia di sana.

Baca Juga: Habis ‘Bermesraan’ dengan Pacar, Tubuh Wanita Ini Digerogoti Bakteri Pemakan Daging Hingga Tewas, Keluarga Tuntut ke Jalur Hukum Karena Alasan Ini

Ia tidak mendapatkan visanya sama sekali.

Pompeo juga yakin jika Soleimani adalah pembunuh banyak tentara Amerika yang telah berperang dengan Pompeo di Timur Tengah saat ia menjalankan tugas militernya.

Pasalnya, Amerika percaya jika saat Perang Irak, Soleimani menyediakan pasukan Irak dengan bom spesial yang mampu menembakkan senjata.

Iran menyangkal klaim tersebut, tetapi Pentagon mengatakan Soleimani dan pasukannya "bertanggung jawab pada terbunuhnya ratusan Amerika dan anggota koalisi militer dan termasuk yang terluka."

Baca Juga: Pengumuman Pangeran Harry dan Meghan Markle di Instagram Bagaikan 'Serangan Nuklir' Bagi Kerajaan Inggris, Tapi Justru Membuat Banyak Pihak Bertanya Akan Hal-Hal Ini