Angka tersebut jauh dari hasil data organisasi kesehatan dunia (WHO).
Perbandingan kelahiran caesar berdasarkan data WHO hanya sebesar 20%.
"Percuma uang banyak dikeluarkan, karena itu perlu upaya preventif, dan edukasi pada masyarakat," jelas Terawan.
Terawan bilang akan melakukan pengawasan secara langsung terhadap BPJS Kesehatan.
Ia akan membuat regulasi agar pembiayaan BPJS Kesehatan berkelanjutan.
(Abdul Basith)
Artikel ini sudah tayang di Kontan.Co.Id dengan judul "Evaluasi over indikasi di rumahsakit, penghematan BPJS Kesehatan bisa sampai 50%".