Find Us On Social Media :

Jangan Salah, Lemak Tak Selalu Bikin Gemuk Tapi Justru Bisa Bantu Diet, KoK Bisa?

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 9 November 2019 | 08:00 WIB

Makanan Sumber Lemak Sehat

Menurut Kristin, lemak juga lebih sulit untuk dicerna daripada nutrisi lain, misalnya karbohidrat.

Sehingga, lemak akan membutuhkan waktu lebih lama untuk bergerak melalui sistem pencernaan dan membuat kita kenyang lebih lama serta sedikit ngemil.

Karena alasan yang sama, lemak juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh. Tubuh memerlukan lebih banyak energi (membakar kalori) untuk mencernanya.

Lalu pertanyaannya, berapa jumlah lemak yang disarankan?

Baca Juga: Makanlah Ini di Malam Hari, Maka Lemak akan Terbakar Sendiri saat Tidur, Ini Caranya!

Rata-rata orang disarankan mengonsumsi sekitar 30 persen lemak setiap harinya.

Namun, hal ini berdasarkan kondisi tubuh, tingkat aktivitas dan kesehatan seseorang secara umum.

Jika tidak yakin, berkonsultasilah pada dokter atau ahli gizi untuk arahan secara spesifik.

Usahakan pula mengonsumsi lemak-lemak sehat, seperti alpukat, kacang-kacangan, kedelai, minyak zaitun, dan ikan berlemak, seperti tuna dan salmon.

Baca Juga: Berumur 3 Hari, Bayi yang Dikubur Hidup-hidup Ini Secara Ajaib Selamat: Hirup Oksigen Lewat Tanah dan Andalkan 'Lemak Coklat'

Jadi, pada intinya Anda  tak perlu menghilangkan lemak dari pola makan harianmu jika ingin menurunkan berat badan atau sekadar ingin sehat.

Pastikan Anda  mengonsumsi sumber-sumber lemak sehat serta seimbangkan dengan karbohidrat banyak protein. (Nabilla Tashandra)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Selalu Bikin Gemuk, Lemak Justru Bisa Bantu Diet"

Baca Juga: Istilah 'Membakar Lemak', Sebenarnya ke Mana Lemak Pergi Setelah Olahraga hingga Jenis Aktivitas yang Ampuh Bakar Lemak