Find Us On Social Media :

Polisi Kembali Temukan Puluhan Migran dalam Truk di Yunani Terkait Kasus Perdagangan Manusia

By Nieko Octavi Septiana, Selasa, 5 November 2019 | 15:00 WIB

Polisi menangkap supir truk dari Georgia dan membawanya serta para migran ke kantor polisi

Tiga lainnya, dua pria berusia 38 dan 46, serta seorang wanita berusia 38 tahun juga telah ditangkap, dan kemudian dibebaskan dengan jaminan.

Disebutkan migran itu menempuh perjalanan melalui Yunani, yang merupakan rute reguler bagi penyelundup manusia.

Para penyelundup mengenakan biaya hingga 10.000 poundsterling (Rp181 juta) per kepala untuk bisa diikutsertakan di belakang truk.

Rute ini sangat populer di kalangan warga Afghanistan, yang sering memiliki keluarga dan teman di Inggris, dan berbicara bahasa Inggris.

Beberapa pulau timur Yunani, semua dekat dengan pantai Turki, serta perbatasan darat dengan Turki di timur laut, adalah titik masuk yang disukai para migran.

Namun kehadiran besar migran di pulau-pulau itu - sekitar 35.000 seluruhnya - telah membangkitkan permusuhan sebagian penduduk setempat.

Pihak berwenang setempat mengeluh pulau-pulau tersebut berubah menjadi tempat pembuangan bagi para migran sementara pemrosesan permintaan suaka sangat lambat dan pengusiran mereka yang dianggap tidak memenuhi syarat untuk suaka sangat sedikit. Pemerintah telah berjanji untuk mempercepat kedua proses tersebut.

Baca Juga: Seorang Wanita Alami Serangan Jantung Saat 8 Bulan Kehamilan Anak Kembarnya, Waspadai Tanda-tanda Serangan Jantung yang Klasik