Penulis
Intisari-Online.com -Saat ini teh hijau menjadi salah satu jenis minuman yang populer di Indonesia.
Saking populernya, berbagai jenis makanan dan minuman sering dimodifikasi dengan rasa teh hijau yang khas.
Kepopuleran teh hijau memang bukan tanpa alasan, pasalnya minuman ini digadang-gadang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bahkan disebutkan rutin minum teh hijau dapat memperpanjang umur.
Teh hijau dikenal berkhasiat tinggi sejak tahun 2737 Sebelum Masehi (SM).
Baca Juga: 6 Manfaat Jahe untuk Wajah, Kulit, dan Rambut Anda, Yuk Coba Sekarang Juga!
Jika ditilik nutrisinya, teh hijau memang memiliki berbagai kandungan yang bermanfaat, seperti kafeina, katekin, kalium, dan beberapa kandungan lainnya.
Katekin memiliki sifat antioksidan, yang dapat melindungi tubuh dari berbagai gangguan medis, seperti penyakit jantung.
Manfaat teh hijau, dari otak hingga otot
Berbagai kandungan pada teh, mampu membantu meningkatkan hal-hal baik untuk tubuh kita.
Mungkin kamu sudah tahu teh memberikan efek menenangkan.
Namun, berbagai penelitian membuktikan bahwa ternyata manfaatnya lebih dari itu.
Fungsi otak dan kecerdasan
Seperti pada kopi, teh mengandung kafeina yang dapat menghambat aktivitas adenosin, senyawa di tubuh yang menimbulkan rasa kantuk.
Baca Juga: Manfaat Kesehatan Sarang Burung Walet Bukan Mitos, Ini Fakta yang Dipercaya Selama 1.200 Tahun
Selain itu, kafeina juga berkhasiat meningkatkan fungsi otak dan daya ingat.
Kafeina akan bekerja bersama asam amino L-teanin, kandungan lain pada teh hijau.
Kombinasi dua zat ini, secara singkat, membantu kinerja otak lebih baik, daripada kopi.
Pembakaran lemak
Beberapa penelitian telah membuktikan, teh hijau meningkatkan laju metabolisme dan membantu pembakaran lemak di tubuh, serta melancarkan pencernaan.
Performa fisik
Selain membantu meningkatkan pembakaran lemak, teh hijau juga dipercaya ampuh meningkatkan performa fisik.
Kafeina menjadi kuncinya, karena kandungan ini dapat mengubah asam lemak menjadi energi yang bisa digunakan tubuh.
Manfaat teh hijau untuk menangkal penyakit
Tidak hanya meningkatkan hal-hal baik untuk tubuh, teh juga mampu menurunkan risiko terhadap penyakit, termasuk kanker, penyakit jantung, dan masalah pada mulut.
Berikut ini adalah sejumlah penyakit yang bisa dihalau dengan mengonsumsi teh hijau.
Beberapa jenis kanker
Teh hijau mengandung antioksidan tinggi, yang mampu melindungi bagian tubuh yang berisiko menjadi lokasi pertumbuhan sel kanker.
Beberapa jenis kanker yang dipercaya dapat dicegah, berdasarkan beberapa riset, adalah kanker payudara, kanker usus besar, dan kanker prostat.
Alzheimer dan Parkinson
Kandungan bioaktif dan katekin dalam teh hijau, dipercaya bermanfaat untuk melindungi otak, termasuk saat memasuki usia lanjut.
Dengan mengonsumsi, risiko untuk terkena kondisi Alzheimer dan penyakit Parkinson pun, menjadi lebih kecil.
Infeksi bakteri
Selain mampu melindungi otak, kandungan katekin dalam teh hijau juga ampuh membunuh bakteri, serta menghambat virus di tubuh.
Virus influenza merupakan jenis virus yang dapat dilawan oleh katekin.
Baca Juga: 11 Manfaat Jahe Merah yang Wajib Diketahui, Mulai dari Turunkan Berat Badan Hingga Cegah Kanker
Selain itu, katekin juga membantu menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutan, yang kerap menimbulkan gigi berlubang dan kerusakan gigi.
Tidak hanya itu, teh hijau juga disebut-sebut dapat mencegah bau mulut.
Diabetes melitus tipe 2
Kita mungkin sudah memahami, bahwa diabetes melitus 2 dipicu oleh tingginya kadar gula dalam darah dan ketidakmampuan tubuh menghasilkan insulin.
Untuk menghindarinya, cobalah mulai rutin untuk minum teh hijau, yang dapat menurunkan kadar gula darah serta meningkatkan sensitivitas insulin untuk bekerja.
Sebuah studi di Jepang membuktikan, konsumsi teh hijau mampu menurunkan risiko diabetes melitus tipe 2, hingga 42%.
Dalam tujuh penelitian, dengan total responden lebih dari 200.000 orang, orang yang rajin minum teh hijau dapat terhindar dari risiko diabetes sebesar 18%.
Penyakit jantung
Teh hijau membantu meningkatkan antioksidan dalam darah, yang dapat mencegah kolesterol jahat (LDL) mengalami oksidasi.
LDL yang mengalami oksidasi, merupakan salah satu pemicu penyakit jantung.
Teh hijau juga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida, yang apabila dibiarkan dalam level tinggi, juga menimbulkan gangguan pada jantung.
Baca Juga: Faktanya, Kopi dan Gorengan Juga Bisa Jadi Pemicu Bau 'Ikan Asin' Pada Organ Intim Wanita
Hidup lebih lama berkat manfaat teh hijau
Rasanya memang mustahil untuk tidak menderita suatu penyakit.
Namun dengan segala manfaat teh hijau di atas, harapan hidup kita pun dapat meningkat.
Misalnya, risiko terhadap penyakit jantung dan kanker, sebagai kondisi medis yang dapat memicu kematian, dapat ditekan dengan mengonsumsi teh hijau.
Namun, kita disarankan untuk juga tetap tidak berlebihan dalam mengonsumsi teh hijau.
Sebab seperti halnya jika minum kopi terlalu banyak, kafeina di teh hijau juga mungkin memberikan efek tidak mengenakkan, termasuk insomnia.(Wisnubrata)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulSegudang Manfaat Teh Hijau untuk Umur Lebih Panjang