Intisari-Online.com - Pernahkah Anda bertanya-tanya keefektifan kopi untuk meningkatkan metabolisme dan membantu membakar lemak?
Kopi mengandung kafein, yang merupakan zat psikoaktif paling umum dikonsumsi di dunia.
Kafein juga termasuk dalam kebanyakan suplemen pembakar lemak komersial saat ini.
Selain itu, itu adalah salah satu dari sedikit zat yang dikenal untuk membantu memobilisasi lemak dari jaringan lemak Anda dan meningkatkan metabolisme.
Baca Juga : 10 Cara Membakar Lemak Tubuh Meski Sedang Tidur (2)
Tetapi apakah kopi benar-benar membantu Anda menurunkan berat badan?
Artikel ini membahas bukti-buktinya.
KOPI MENGANDUNG STIMULAN
Banyak zat aktif biologis yang ditemukan dalam biji kopi masuk ke dalam minuman.
Baca Juga : 10 Cara Membakar Lemak Tubuh Meski Sedang Tidur (1)
Beberapa di antaranya dapat memengaruhi metabolisme:
1. Kafein: Stimulan utama dalam kopi.
2. Theobromine: Stimulan utama dalam kakao, juga ditemukan dalam jumlah yang lebih kecil dalam kopi.
3. Theophilin: Stimulan lain yang ditemukan di kakao dan kopi.
Baca Juga : Alami Nyeri di Perut Sebelah Kiri? Jangan Abaikan! Mungkin 1 dari 12 Ini Penyebabnya
Stimulan ini telah digunakan untuk mengobati asma.
4. Asam klorogenik
Ini adalah salah satu senyawa aktif biologis utama dalam kopi yang dapat membantu memperlambat penyerapan karbohidrat.
Yang paling penting adalah kafein, yang sangat manjur dan telah dipelajari secara menyeluruh.
Baca Juga : Ukur Lingkar Pinggangmu dan Perhatikan, Jangan Sampai Anda Berisiko Penyakit Ini
Kafein bekerja dengan memblokir neurotransmitter penghambat yang disebut adenosin.
Dengan memblokir adenosin, kafein meningkatkan pembakaran neuron dan pelepasan neurotransmiter seperti dopamin dan norepinefrin.
Ini, pada gilirannya, membuat Anda merasa lebih berenergi dan terjaga.
Baca Juga : Cukup 1 Sendok Selama Seminggu, Berat Badanmu Berkurang Tanpa Olahraga
Dengan cara ini, kopi membantu Anda tetap aktif saat Anda merasa lelah.
Bahkan, itu dapat meningkatkan kinerja olahraga dengan persenan rata-rata sekitar 1-12%.
KOPI DAPAT MEMBANTU MEMOBILISASI LEMAK DARI JARINGAN LEMAK
Kafein merangsang sistem saraf, yang mengirimkan sinyal langsung ke sel-sel lemak, memberitahu mereka untuk memecah lemak.
Baca Juga : Ini 11 Tanda Tubuh Penting yang Jangan Pernah Diabaikan, Salah Satunya Berat Badan Turun Drastis
Ini dilakukan dengan meningkatkan kadar hormon epinefrin dalam darah.
Epinefrin, juga dikenal sebagai adrenalin, bergerak melalui darah Anda ke jaringan lemak, menandakannya untuk memecah lemak dan melarutkannya ke dalam darah Anda.
Tentu saja, melepaskan asam lemak ke dalam darah Anda tidak membantu Anda menghilangkan lemak.
Kecuali Anda membakar lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi melalui diet Anda.
Baca Juga : Perselingkuhan Brigpol Dewi: Ini 6 Tanda Wanita yang Sedang Berselingkuh
Kondisi ini dikenal sebagai keseimbangan energi negatif.
Anda dapat mencapai keseimbangan energi dengan makan lebih sedikit atau berolahraga lebih banyak.
Cara lainyya adalha dengan mengonsumsi suplemen pembakar lemak seperti kafein.
KOPI DAPAT MENINGKATKAN METABOLISME TUBUH
Baca Juga : Sekali Lagi, Ingatlah: Kebanyakan Olahraga Justru Bisa Berbahaya bagi Tubuh, Jangan Berlebihan!
Tingkat di mana Anda membakar kalori saat istirahat disebut tingkat metabolisme istirahat.
Semakin tinggi tingkat metabolisme Anda, semakin mudah bagi Anda untuk menurunkan berat badan.
Itu berarti emakin banyak Anda bisa makan tanpa menambah berat badan.
Baca Juga : Menari Adalah 1 dari 5 Cara Mudah Untuk Membakar Lemak, Maka Menarilah!
Studi menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan ingkat metabolisme istirahat sebesar 3–11%.
Menariknya, sebagian besar peningkatan metabolisme disebabkan oleh peningkatan pembakaran lemak.
Sayangnya, efeknya kurang jelas pada mereka yang mengalami obesitas.
Satu studi menunjukkan bahwa kafein meningkatkan pembakaran lemak sebanyak 29% pada orang kurus, sedangkan peningkatannya hanya sekitar 10% pada orang gemuk.
Baca Juga : Alami Radang Sendi? Ini 4 Makanan yang Dapat Bantu Meringankannya
Meskipun kafein dapat meningkatkan metabolisme Anda dalam jangka pendek, efek ini berkurang pada peminum kopi jangka panjang karena toleransi.
Jika Anda tertarik untuk menghilangkan lemak menggunakan kopi, mungkin yang terbaik adalah siklus kebiasaan minum kopi Anda.
Mungkin dua minggu aktif, dua minggu libur adalah siklus yang terbaik bagi Anda.
Baca Juga : Ingin Kurangi Lemak di Paha? Ini 6 Olahraga yang Harus Anda Lakukan, Mudah Kok!