Baca Juga: Gigih Menentang AS dan Ancam Akan Menyerang Israel, Presiden Turki Erdogan Sukses Menangkan Pemilu
Jenis lainnya, non-Hodgkin, termasuk kelompok besar dan beragam kanker sel-sel sistem kekebalan tubuh.
Ia cenderung agresif dan sulit diobati.
Kanker ini dapat menyebar dengan mudah dan menyebabkan munculnya kanker secara bertahap di area lain.
Sayangnya, 75% limfoma adalah Non-Hodgkin.
Baca Juga: (Foto) 10 Foto Ini Menunjukkan Betapa Tidak Berdayanya Manusia Menghadapai Kekuatan Alam
Meskipun ada beberapa faktor yang menandai perkembangannya, para ahli belum dapat menentukan dengan pasti apa penyebabnya.
Mendeteksi limfoma: Apa gejala utama limfoma?
Meskipun gejala limfoma dapat bervariasi pada setiap pasien sesuai dengan jenis dan tingkat keparahannya, gejala umumnya meliputi:
Setelah mendeteksi limfoma, praktisi melanjutkan perawatan langsung dan intensif.
Pengobatan standar penyakit dalam keadaan yang lebih agresif terdiri dari program kemoterapi dan terapi biologi.
Selain itu, terapi radiasi mungkin efektif untuk pasien limfoma di tahap I dan II. Ini tergantung pada aktivitas sel-sel ganas.
Baca Juga: Bukan Danau Toba, Inilah Danau Terdalam di Indonesia, Ada Gua Tengkorak di Dalamnya
Source | : | Step to health |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR