Baca juga: Sampah Capai 140.000 Kg, Gunung Everest Disebut Sebagai Tempat Pembuangan Sampah Terbesar di Dunia
Akan tetapi, anak anjing ini mengalami dehidrasi dan sangat kurus. Ia kemungkinan sudah dalam keadaan sakit dan kelaparan, dan adanya potongan plastik di dalam perut mempercepat kematiannya.
Brownlow juga berkata bahwa sangat tidak lazim untuk menemukan potongan plastik di dalam perut anjing laut.
Hewan ini cukup pintar untuk bisa membedakan antara plastik dan mangsa. Bila seekor anjing laut sampai memakan plastik, maka ini adalah bukti seberapa parah polusi plastik saat ini.
Seekor hewan laut yang pintar pun ikut menjadi korban karena ulah kita. Selain termakan, anjing laut harpa dan singa laut juga sering menjadi korban plastik.
Mereka kebanyakan mati terjerat sisa-sisa peralatan memancing, kantong plastik, dan sampah plastik lainnya. (Shierine Wangsa Wibawa)
(Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul "Anak Anjing Laut Mati dengan Plastik di Perut karena Ulah Manusia")
Baca juga: (Foto) Inilah 10 Foto yang Berhasil Diambil Tepat Sebelum Tragedi Mematikan Terjadi
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR