Secara total lebih dari seperempat (27 persen) responden menganggap dia harus diganti menjadi perempuan atau netral gender, menurut 6 ABC.
Selama di media sosial, hasil survei memiliki reaksi yang beragam, dengan beberapa mengklaim ide itu konyol.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Sementara yang lain tidak mengerti maksudnya mengapa berdebat tentang karakter yang dibuat-buat.
Mengingat, Sinterklas adalah karakter fiktif yang dibuat hanya untuk membuat Natal menjadi menyenangkan bagi anak-anak.
Isu tentang gender Sinterklas ini memicu perdebatan di media sosial, bahkan politisi juga mengambil sikap terkait masalah ini.
Misalnya sikap yang diambil oleh Arun Chandran, seorang anggota dewan Partai Buruh untuk Newton Aycliffe di County Durham.
Baca Juga : Menurut Sains Inilah 7 Tanda Seseorang Akan Menemui Kematiannya
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR