Bulan Februari 1969 terjadi gempa bumi lagi di Portugal, Spayol, dan Maroko.
Banyak orang yang tewas. Dengan alat-alat modern telah diukur dan ternyata episentrumnya terletak di Gorringe Bank, yang menjulur dari mulut Laut Tengah ke Samudera Atlantik.
(Baca juga: Duh, WHO ‘Meramal’ Setengah Penduduk Bumi Akan Alami Rabun Jauh pada 2050)
Ahli geofisika Prancis dari Brest pergi ke sana naik kapal penyelidik Jean Charcot. Mereka menurunkan sebuah kamera di bawah air untuk membuat foto dasar samudera.
Foto itu menunjukkan adanya belahan baru; di satu sisi belahan itu batu-batuannya sudah naik 1,2 meter.
"Pembentukan gunung di pelupuk mata kita" kata Xavier le Pichon, pemimpin dari ekspedisi Brest kepada Nick Calder.
Biarpun sebab dari gempa tahun 1755 (yang terhebat di Lissabon) hampir pasti juga daerah sekitar Gorringe Bank, tetapi belahan baru ini toh belum memberi jawaban yang pasti tentang sebab musababnya.
Setiap orang sudah tahu bahwa terjadi belahan di permukaan bumi, kalau ada gempa.
Muka bumi tetap bergerak
Tak heran kalau peta bumi tidak selalu seperti apa adanya sekarang.
Mungkin anda akan heran bahwa dulu Afrika, Amerika Selatan, Amerika Utara dan Eropah membentuk suatu blok tanah.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR