Mulai sekarang cobalah meminta mereka ikut membacanya.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Psychologie Candaienne pada 2008 menunjukkan ketika anak ikut membaca bersama orangtua mereka akan mengembangkan berbagai keterampilan seperti membaca dan menulis.
Stimulus sederhana ini akan membantunya lebih siap memasuki masa sekolah.
(Baca juga: Sarapan yang Benar dapat Membuat Otak Anak Cerdas)
3. Diajarkan bagaimana bersosialisai dengan orang lain
Sebuah studi dari Pennsylvania State University dan Duke University menemukan bahwa ada hubungan antara keterampilan sosial saat pra-sekolah dengan kesukseskan saat mereka dewasa nanti.
Keterampilan sosial akan membantu si kecil beradaptasi dengan lingkungan baru serta mengajarkannya untuk mengenali emosi orang lain.
4. Tidak membiarkan anak terus-terusan bermain gadget
Penggunaan gadget yang tidak dibatasi berdampak buruk pada perkembangan otaknya.
Sebuah studi menunjukkan bayi yang terlalu sering menonton video di gadget akan memahami rata-rata enam sampai delapan kata lebih sedikit daripada bayi yang tidak menonton video tersebut.
Proses pembelajaran akan semakin terhambat jika ia lebih banyak di depan gadget atau televisi.
5. Selalu meluangkan waktu bermain dengan anak
Meski Ibu sibuk, ada baiknya tetap meluangkan waktu bermain dengan anak.
Banyak waktu bermain akan menjadi cara agar anak cerdas.
Menurut Brigid Schulte, sosilog dari Bowling Green State University, anak yang tidak menghabiskan waktu dengan Ibu akan mengalami masalah perilaku dan penurunan prestasi belajar.
(Gisela Niken)
Artikel ini sudah tayang di nakita.id dengan judul “Orangtua yang Sering Melakukan 5 Hal Ini Akan Memiliki Anak Cerdas”.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR