Intisari-Online.com - Semua pekerjaan berisiko kematian. Mulai dari pekerja lapangan sampai yang cuman duduk di depan meja seharian.
Tapi ada beberapa pekerjaan secara intrinsik memiliki lebih banyak risiko kesehatan daripada lainnya.
(Baca juga: Inilah 18 Profesi Dunia Kuliner Yang Menggiurkan)
Oleh karena itu, ilfscience.com menganalisis 974 pekerjaan dan melihat dampaknya terhadap kesehatan pekerja.
Ada 8 ukuran risiko kesehataan antara lain terpapar kontaminasi, papara penyakit dan infeksi, paparan kondisi berbahaya, paparan radiasi, risiko luka bakar ringan, luka, gigitan, dan sengatan.
(Baca juga: Karena Gajinya Menggiurkan, Profesi-profesi Ini Paling Dicari di Tahun 2017, Berminat?)
Dari skala 0 sampai 10, berikut 7 pekerjaan paling berisko kematian bagi pekerjannya.
1. Dokter gigi
Dokter gigi umumnya memeriksa, mendiagnosis, dan mengobati penyakit, luka, malformasi gigi, sampai gusi.
Namun kebersihan mulut dan gigi pasien sampai peralatan perawatan bisa membahayakan dokter gigi tersebut. Seperti terkena paparan penyakit dan infeksi, paparan radiasi, hingga bakteri.
2. Pilot dan pramugari
Tapi jika terjadi sesuatu dalam penerbangan, maka mereka harus mengorbankan diri. Atau mereka terkena paparan kontaminasi dari penumpang, luka bakar ringan/berat, gigitan, sampai sengatan.
(Baca juga: Hanya di Indonesia Beberapa Kegiatan Ini Diakui Sebagai Profesi)
3. Orang imigrasi dan bea cukai
Tapi itu semua bisa membahayakan jiwa mereka dari paparan kontaminasi, paparan penyakit dan infeksi, sampai radiasi.
4. Dokter hewan
Dokter hewan harus siap menerima risiko jika hewan yang mereka periksa sudah tertular virus atau bakteri yang membahayakan. Atau bisa saja mereka menjadi korban gigitan hewan tersebut.
5. Operator mesin
Tidak heran risiko akan kesehatan juga tinggi. Terutama dari paparan radiasi sampai luka bakar.
6. Tukang pengangkut sampah
Hal ini memungkinkan mereka terkena penyakit, infeksi, bakteri, atau virus yang berasal dari sampah-sampah tersebut.
7. Tim medis darurat
Tapi salah sedikit, mereka bisa saja menjadi korban.
Jadi, bagi Anda yang pekerjaannya masuk salah satu di atas, berhati-hatilah! Tetap jaga kesehatan Anda.