Baca juga: Bukan untuk Menarik Perhatian Pria yang Jadi Alasan Wanita Membeli Lipstik
Hasilnya bukan main. Hanya selama 21 hari, diproduksi shikonin sebanyak 14% berat kering sel. Sedangkan dari akar tanaman yang tumbuh selama 2 – 3 tahun, hanya dihasilkan shikonin sebanyak 1 – 2% berat kering akar.
Produksi komersial memakai metode ini dimulai tahun 1984 oleh perusahaan Mitsui Petrochemical.
Semua ini merupakan sumbangan dari pengembangan bioteknologi pertanian. Apabila kita amati perkembangan penelitian shikonin ini, ternyata sesuai dengan pepatah yang ditulis oleh Edward Teller yaitu ilmu pengetahuan pada hari ini akan menjadi teknologi pada hari esok.
Siapkah kita memanfaatkan peluang teknologi yang sudah ada ini?
Baca juga: Bosan dengan Lipstik Biasa? Bagaimana dengan Lipstik yang di Dalamnya Terdapat Bunga Sungguhan?
Source | : | intisari |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR