Advertorial
Intisari-online.com - Sejumlah tukang becak yang beroperasi di Bogor, Jawa Barat, bersilaturahim dengan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana di Istana Presiden Bogor pada Hari Raya Idul Fitri Jumat (15/6/2018).
Setidaknya, ada 10 penarik becak yang hadir di acara halal bihalal Idul Fitri yang digelar di Ruang Teratai.
Para penarik becak ini tampil apa adanya dengan mengenakan kaus, celana panjang dan sandal jepit.
Bahkan ada penarik becak yang mengenakan celana pendek, topi caping dengan handuk kumal terkalung di leher.
BACA JUGA:Terjawab Sudah Kenapa Sosok Ayah Tak Tampak di Kaleng Biskuit Khong Guan
Suwito (57), salah seorang penarik becak, mengaku, tidak menyangka diperbolehkan masuk ke Istana dengan penampilan seadanya.
"Tadi dikasih tahu sama Paspampres, katanya kita boleh masuk. Ya sudah," ujar pria yang sehari-hari mangkal di dekat Stasiun Paledang itu. Ending (67) juga demikian.
Rencana awalnya, seusai menunaikan shalat Id, dia langsung menarik becak.
Ending mengaku tahu bahwa Presiden Jokowi akan menggelar open house.
BACA JUGA: Duh, Pendukung Rusia Tiap Hari Latihan Tawuran Untuk Melawan Hooligan Inggris di Piala Dunia 2018
Namun tak menyangka dia bisa masuk ke dalam Istana.
Dia pun bersyukur bisa berjabat tangan langsung dengan Jokowi.
"Saya mau doakan (Presiden) biar selamat. Itu saja," ujar dia.
Halal bihalal itu sendiri rencananya akan berakhir pada pukul 11.00 WIB.
Semenjak dimulai sekitar pukul 08.30 WIB, sekitar 2.000 masyarakat memenuhi Istana Bogor untuk bersilaturahim dengan Presiden dan Ibu Negara. (Fabian Januarius Kuwado)
BACA JUGA:Ciri-ciri Tahi Lalat Pembawa Berkat
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Saya Mau Doakan Pak Presiden Biar Selamat, Itu Saja..."".