Intisari-Online.com - Salah satu kondisi paling riskan pada tubuh terjadi ketika perut kita kosong. Sebab, jika kita salah memilih makanan atau minuman yang akan dikonsumsi, bisa-bisa kita akan mengalami masalah besar.
Berikut ini daftar makanan yang wajib diikonsumsi dan dhindari saat perut kosong.
Jangan Dikonsumsi Saat Perut Kosong
* Makanan yang mengandung ragi
Makanan yang mengandung ragi akan mengiritasi lapisan perut dan dapat menyebabkan perut kembung.
* Makanan manis
Mengonsumsi makanan manis dapat meningkatkan kadar insulin, yang secara signifikan akan meningkatkan muatan pankreas. Hal ini akan memicu diabetes.
* Yoghurt dan produk susu berfermentasi lainnya
Jika kita mamakan yoghurt dalam keadaan perut kosong, maka asam klorida akan terbentuk di dalam perut dan membunuh bakteri asam laktat. Dengan kata lain, mengonsumsi produk-produk ini saat sarapan hanya memiliki sedikit manfaat pada tubuh.
* Buah pir
Serat kasar yang ditemukan di dalam buah pir dapat melukai selaput lendir halus dari perut yang kosong.
* Tomat
Tomat mengandung asam tannic dalam kadar tinggi yang dapat meningkatkan tingkat keasaman perut. Suatu kondisi yang akan menimbulkan maag.
* Timun dan sayuran hijau lainnya
Sayuran mentah kaya akan asam amino. Memakannya dalam kondisi perut kosong akan menyebabkan mulas, perut kembung, dan sakit perut.
* Pisang
Jika kita mengonsumsi pisang dalam kondisi perut kosong, maka jumlah magnesium dalam darah akan meningkat pesat. Hal ini dapat membahayakan jantung kita.
* Makanan pedas
Makanan pedas dapat menyababkan kerusakan dan iritasi pada mukosa lambung dan meningkatkan produksi asam di dalam perut. Hal ini berkontribusi pada banyak masalah sistem pencernaan.
* Minuman berkarbonasi dingin
Mengosumsi minuman berkarbonasi di pagi hari dapat merusak membar mukosa dan mengurangi suplai darah ke dalam perut. Sebagai akibatnya, makanan dicerna dengan lebih lambat.
* Buah-buahan sitrus
Buah-buahan sitrus seperti jeruk atau lemon, kaya akan asam buah. Ketika kita memakannya dalam kondisi perut kosong, mereka akan menyebabkan mulas dan juga meningkatkan risiko radang perut dan bahkan tukak lambung.
Paus Urbanus II dalam Konsili Clermont mengobarkan Perang Salib Pertama. Tujuan perang ini adalah merebut kembali Tanah Suci Yerusalem dari Kekhalifahan Islam.
22 November 1963: John F. Kennedy tewas ditembak
Presiden AS ke-35 John F. Kennedy ditembak saat berkendara dalam iring-iringan mobil kepresidenan di Dealey Plaza, Dallas, Texas, oleh seorang mantan Marinir AS bernama Lee Harvey Oswald.
18 November 1912: Lahirnya Muhammadiyah
Kiai Haji Ahmad Dahlan mendirikan Muhammadiyah di Yogyakarta dengan tujuan membebaskan umat Islam dari keterbelakangan ilmu pengetahuan juga membangun kehidupan yang lebih maju.
15 November 1946: Penandatanganan Perjanjian Linggarjati
Hasil dari perjanjian ini, Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia cuma mencakup Pulau Jawa, Pulau Sumatera, dan Pulau Madura.
13 November 1998: Tragedi Semanggi I
Tragedi Semanggi I merujuk peristiwa tertembaknya 17 orang dalam unjuk rasa menentang SI DPR/MPR November 1998 di Jembatan Semanggi dan Universitas Atmajaya. Masuk kategori pelanggaran HAM berat
12 November 1293: Kerajaan Majapahit Berdiri
Kerajaan Majapahit diakui sebagia salah satu kerajaan terbesar di Nusantara. Kerajaan ini mencapai kejayaannya ketika diperintah oleh Raja Hayam Wuruk dan Mahapatih Gajah Mada.
10 November 1963: Indonesia Menggelar GANEFO yang pertama
Games of New Emerging Forces (GANEFO) merupakan ajang olahraga yang disengaja sebagai tandingan Olimpiade. GANEFO pertama diikuti oleh 48 negara Asia, Afrika, Eropa Timur, dan Amerika Latin
10 November 1945: Pertempuran Surabaya Meletus/Hari Pahlawan
Sejak pagi, Inggris membombardir Kota Surabaya dari berbagai penjuru. Untuk menghormati jasa-jasa are-arek Surabaya, tiap 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan
7 November 2013: Wayang Diakui UNESCO/Hari Wayang
7 November 2013 UNESCO menetapkan wayang sebagai Warisan Dunia Tak Benda. Lewat Keppres 30 Tahun 2018, hari itu ditetapkan sebagai Hari Wayang Nasional
6 November 1908: Cut Nyak Dhien Meninggal Dunia
Pahlawan Nasional Cut Nyak Dhien meninggal dunia di pengasingannya di Sumedang, Jawa Barat, pada usia 60 tahun. Cut Nyak Dhien diakui sebagai salah satu pahlawan terbesar rakyat Aceh dan Indonesia.