Intisari-Online.com -Kita semua tahu waktu tidur yang singkat bisa berakibat buruk bagi kesehatan. Tetapi, sesuai hasil penelitian baru, tidur terlalu lama juga meningkatkan risiko penyakit serius termasuk diabetes.Sebuah penelitian mengungkapkan, orang-orang yang terlalu lama tidur, lebih dari enam jam, kondisi fisik dan psikologisnya cenderung melemah. Mereka juga berisiko menderita gangguan mental serta penyakit jantung koroner, diabetes, dan obesitas. Penelitian ini melibatkan lebih dari 50.000 orang di Amerika Serikat.Para ahli mengklaim bahwa terlalu banyak istirahat belum tentu baik untuk kesehatan tubuh. Tidur terlalu lama membawa risiko yang sama seperti kurang tidur.Dalam hasil studinya,American Academy of Sleep Medicine menemukan bahwa penyakit jantung koroner, stroke dan diabetes lebih tinggi kemungkinan terjadi pada orang yang tidur terlalu lama. Waktu tidur yang ideal setiap malam mengurangi risiko terserangnya penyakit tersebut.Sleep expert Dr Safwan Badr dan rekannya menganalisis catatan kesehatan 54.000 orang Amerika di atas usia 45 tahun. Mereka menemukan hampir sepertiga orang tidur selama enam jam setiap malam dan mereka diklasifikasikan kurang tidur. Dua pertiga orang tidur selama tujuh sampai sembilan jam. Mereka diklasifikasikan memiliki waktu tidur yang optimal.Sedangkan sejumlah kecil orang mengatakan bahwa mereka tidur selama lebih dari sepuluh jam sehari."Beberapa hubungan antara durasi tidur yang tidak sehat dan penyakit kronis yaitu berisiko mengalami tekanan mental dan obesitas," kata Ahli penyakit kronis Dr Janet Croft di AS untuk Pengendalian dan Pencegahan Penyakit. (DailyMail)