Intisari-Online.com - Dunia di sekitar kita tak pernah berhenti berputar.
Perkembangan teknologi, pergeseran nilai-nilai, dan interaksi antar budaya, semua berkontribusi pada sebuah pertanyaan besar: mengapa masyarakat senantiasa mengalami perubahan sosial budaya?
Perubahan ini dapat dilihat dari berbagai aspek kehidupan, mulai dari cara berpakaian, berkomunikasi, hingga sistem kepercayaan.
Fenomena ini bukan hanya terjadi di masa kini, melainkan telah berlangsung sejak zaman dahulu kala.
Pertanyaan tentang mengapa masyarakat senantiasa mengalami perubahan sosial budaya menjadi fokus utama artikel ini.
Kita akan menyelami faktor-faktor internal dan eksternal yang mendorong perubahan, serta dampak positif dan negatifnya.
Mari kita telusuri bersama dinamika masyarakat yang tak henti bergerak dan bertransformasi.
Faktor Internal:
* Demografi
Pertumbuhan penduduk, perubahan struktur usia, dan migrasi dapat memicu perubahan dalam struktur sosial, nilai-nilai, dan kebiasaan.
Contohnya, pertambahan penduduk usia muda dapat mendorong perubahan gaya hidup dan budaya populer.
Baca Juga: Bagaimana Kata 'Menuntun' Dimaknai dalam Konteks Sosial Budaya di Daerah?
KOMENTAR