Intisari-online.com - Bioteknologi adalah pemanfaatan organisme hidup atau bagian-bagiannya untuk menghasilkan produk atau jasa yang bermanfaat bagi manusia.
Lalu bagaimana, manfaat bioteknologi dalam pertanian, serta tantangan penerapannya oleh petani umumnya di Indonesia?
Bioteknologi dapat diterapkan dalam berbagai bidang, salah satunya adalah pertanian.
Bioteknologi pertanian adalah cabang bioteknologi yang berfokus pada pengembangan dan peningkatan tanaman, hewan, dan mikroorganisme yang berkaitan dengan kegiatan pertanian.
Manfaat Bioteknologi dalam Pertanian
Bioteknologi dapat memberikan manfaat yang besar bagi pertanian, baik dari segi produktivitas, kualitas, maupun keberlanjutan. Beberapa manfaat bioteknologi dalam pertanian adalah:
1. Meningkatkan hasil dan kualitas tanaman.
Bioteknologi dapat digunakan untuk memperbaiki sifat genetik tanaman, seperti ketahanan terhadap hama, penyakit, kekeringan, salinitas, dan herbisida.
Contohnya adalah tanaman transgenik yang mengandung gen asing yang memberikan keunggulan tertentu, seperti jagung Bt yang tahan terhadap serangga penggerek batang atau padi emas yang mengandung provitamin A untuk mencegah kekurangan vitamin A.
2. Menghemat biaya dan sumber daya.
Bioteknologi dapat mengurangi penggunaan pupuk, pestisida, air, dan lahan yang dibutuhkan untuk pertanian.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR