VOC berhasil mengalahkan persaingan dari Portugis dan Spanyol dalam perdagangan rempah-rempah.
VOC menawarkan harga yang lebih murah dan kualitas yang lebih baik dari rempah-rempah yang didapatnya dari Hindia Timur.
VOC juga mengendalikan pasokan rempah-rempah di Eropa dengan cara membeli seluruh hasil panen dari petani lokal dan membakar stok rempah-rempah yang berlebihan.
Dengan demikian, VOC dapat menentukan harga dan permintaan rempah-rempah di pasar Eropa.
- Pembukaan rute perdagangan baru.
VOC tidak hanya berdagang di Hindia Timur, tetapi juga menjelajahi wilayah-wilayah baru di Asia dan Afrika.
VOC berhasil menemukan rute perdagangan baru melalui Selat Malaka, Selat Sunda, dan Selat Bali.
VOC juga berhasil mencapai wilayah Asia Timur, seperti Jepang, Tiongkok, Taiwan, dan Vietnam.
VOC juga berdagang dengan wilayah Afrika, seperti Tanjung Harapan, Madagaskar, dan Pantai Emas.
Dengan demikian, VOC membuka peluang perdagangan baru antara Eropa dan Asia, serta antara Asia dan Afrika.
- Hubungan diplomatik dengan negara-negara Asia.
VOC tidak hanya berperan sebagai perusahaan dagang, tetapi juga sebagai perwakilan diplomatik Belanda di Asia.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR