Dari Gembala Kambing hingga Aktivis, Sejarah dan Makna di Balik Keffiyeh Palestina

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Ilustrasi - Keffiyeh Palestina.
Ilustrasi - Keffiyeh Palestina.

Intisari-online.com -Keffiyeh Palestina adalah sejenis kain kotak-kotak yang biasanya dikenakan di kepala sebagai penutup atau penyangga.

Kain ini memiliki sejarah yang panjang dan makna yang dalam bagi bangsa Palestina dan dunia.

Dalam artikel ini, kita akan menelusuri asal usul, perkembangan, dan simbolisme dari keffiyeh Palestina.

Asal Usul Keffiyeh Palestina

Keffiyeh Palestina berasal dari tradisi gembala kambing di Timur Tengah, yang menggunakan kain ini untuk melindungi diri dari panas, debu, dan angin.

Kain ini juga berfungsi sebagai selendang, handuk, selimut, atau tali. Kain ini biasanya berwarna putih atau hitam, dengan motif kotak-kotak atau garis-garis.

Keffiyeh Palestina mulai populer di kalangan rakyat Palestina pada awal abad ke-20, ketika mereka mulai menghadapi penjajahan Inggris dan Zionis.

Kain ini menjadi simbol perlawanan dan identitas nasional, yang membedakan mereka dari bangsa Arab lainnya.

Kain ini juga menjadi bagian dari pakaian tradisional Palestina, yang terdiri dari qumbaz (jubah panjang), sirwal (celana lebar), dan aqal (tali pengikat keffiyeh).

Perkembangan Keffiyeh Palestina

Keffiyeh Palestina mengalami perkembangan seiring dengan perjalanan sejarah bangsa Palestina.

Pada tahun 1936, saat terjadi pemberontakan Arab melawan Inggris dan Zionis, keffiyeh Palestina menjadi lambang perjuangan dan solidaritas.

Para pejuang Palestina, yang disebut fedayeen, mengenakan keffiyeh Palestina sebagai penutup wajah atau bendera.

Pada tahun 1960-an, keffiyeh Palestina menjadi simbol gerakan pembebasan nasional Palestina, yang dipimpin oleh Yasser Arafat dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).

Arafat, yang sering tampil dengan keffiyeh Palestina di kepalanya, menjadikan kain ini sebagai ciri khasnya.

Baca Juga: Kisah para Para Rabi Israel yang Mendukung Palestina, Apa yang Mereka Katakan dan Apa yang Mereka Lakukan?

Kain ini juga menjadi bagian dari seragam militer PLO, yang terdiri dari kemeja hijau, jaket coklat, dan celana hitam.

Pada tahun 1980-an, keffiyeh Palestina menjadi simbol intifadhah, atau pemberontakan rakyat Palestina melawan pendudukan Israel.

Kain ini digunakan sebagai penutup wajah, penyangga batu, atau bendera oleh para pengunjuk rasa.

Kain ini juga menjadi populer di kalangan aktivis pro-Palestina di seluruh dunia, yang mengenakan kain ini sebagai tanda dukungan dan solidaritas.

Simbolisme Keffiyeh Palestina

Keffiyeh Palestina memiliki makna yang beragam bagi bangsa Palestina dan dunia. Kain ini merupakan simbol dari:

- Perlawanan: Kain ini menunjukkan sikap menentang penjajahan, pendudukan, dan penindasan yang dialami oleh bangsa Palestina.

Kain ini juga mengekspresikan harapan dan tekad untuk meraih kemerdekaan dan kedaulatan.

- Identitas: Kain ini menunjukkan kebanggaan dan kesadaran akan sejarah, budaya, dan tradisi bangsa Palestina.

Kain ini juga menunjukkan persatuan dan kebersamaan di antara rakyat Palestina, yang tersebar di berbagai negara.

- Solidaritas: Kain ini menunjukkan simpati dan dukungan dari masyarakat internasional terhadap perjuangan dan penderitaan bangsa Palestina.

Kain ini juga menunjukkan kesadaran dan keterlibatan dalam isu-isu kemanusiaan dan keadilan.

Artikel Terkait