Inilah Patung yang Dibuat dengan Tujuan untuk Memperingati Peristiwa Bersejarah

Ade S

Editor

Patung Jenderal Sudirman di Monumen Jenderal Sudirman, Desa Pakis Baru, Kecamatan Nawangan, Pacitan. Salah satu jenis patung yang berkaitan dengan sejarah adalah patung yang dibuat dengan tujuan untuk memperingati peristiwa bersejarah.
Patung Jenderal Sudirman di Monumen Jenderal Sudirman, Desa Pakis Baru, Kecamatan Nawangan, Pacitan. Salah satu jenis patung yang berkaitan dengan sejarah adalah patung yang dibuat dengan tujuan untuk memperingati peristiwa bersejarah.

Intisari-Online.com -Patung adalah salah satu bentuk ekspresi seni yang dapat menggambarkan berbagai hal, seperti kepercayaan, budaya, atau peristiwa.

Patung juga dapat menjadi saksi bisu dari sejarah yang terjadi di suatu tempat.

Salah satu jenis patung yang berkaitan dengan sejarah adalah patung yang dibuat dengan tujuan untuk memperingati peristiwa bersejarah.

Beberapa contoh patung jeni ini yang terkenal di dunia adalah Patung Liberty di Amerika Serikat, Patung Kristus Penebus di Brasil, dan Patung Merlion di Singapura.

Lalu, apa sebutan untuk patung tersebut? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Pengertian Patung

Patung adalah salah satu cabang seni rupa yang menciptakan karya seni tiga dimensi dengan menggunakan bahan-bahan keras.

Menurut Encyclopaedia Britannica (2015), patung dibuat dengan cara mengolah atau membentuk bahan-bahan tersebut sesuai dengan konsep seni yang diinginkan.

Elyandra Widharta dalam buku Pengetahuan Seni Rupa Indonesia (Edisi Revisi) (2018) menjelaskan bahwa patung biasanya terbuat dari bahan-bahan yang dipahat, seperti batu, kayu, atau logam.

Objek yang dipahat bisa berupa manusia, binatang, tumbuhan, atau bentuk lainnya.

Baca Juga: Di Kulon Progo Ditutupi Terpal Biru, di Tempat-tempat Lain Patung Bunda Maria Malah Menangis Darah: Misteri atau Keajaiban?

Ciri-Ciri Patung

Patung memiliki beberapa ciri-ciri khusus, yaitu:

1)Memiliki bentuk nyata yang bisa dilihat dan disentuh2) Memiliki tiga dimensi (volume), yaitu panjang, lebar, dan tinggi3) Umumnya patung memiliki ukuran yang mendekati objek aslinya4) Memiliki tekstur atau permukaan yang bervariasi5) Dapat dilihat dari berbagai sudut pandang

Corak Patung

Patung dapat dibedakan menjadi beberapa corak, antara lain:

1) Patung imitatif atau figuran, yaitu patung yang meniru bentuk alam, seperti manusia, binatang, atau tumbuhan.2) Patung abstrak, yaitu patung yang tidak meniru bentuk alam, tetapi memiliki bentuk yang bebas dan tidak terikat.3) Patung imajinatif, yaitu patung yang berasal dari khayalan atau imajinasi pembuatnya4) Patung primitif atau kedaerahan, yaitu patung yang berkaitan dengan budaya atau adat istiadat suatu daerah

Jenis Patung

Menurut situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), patung dapat diklasifikasikan menjadi enam jenis berdasarkan fungsinya, yaitu:

1) Patung religi atau patung keagamaan

Patung ini digunakan sebagai alat ibadah atau pemujaan dalam ritual keagamaan tertentu. Patung ini memiliki makna religius bagi masyarakat yang mempercayainya.

Patung religi memiliki fungsi sakral karena berkaitan dengan hal-hal yang suci. Contoh patung religi di Indonesia adalah Patung Buddha Tidur di Mojokerto dan Patung Bunda Maria Assumpta di Ambarawa.

Baca Juga: Lembuswana, Simbol Kerajaan Kutai Kartanegara Yang Jadi Ikon Museum Mulawarman Kalimantan Timur

2) Patung arsitektur

Patung ini digunakan sebagai elemen estetis yang mendukung konstruksi bangunan. Patung arsitektur biasanya dibuat sesuai dengan gaya arsitektur bangunan tersebut.

Patung arsitektur dapat ditemukan di berbagai tempat di Indonesia. Contoh patung arsitektur adalah patung-patung yang ada di komplek Candi Borobudur dan Candi Prambanan.

3) Patung monumental

Ini adalah patung yang dibuat dengan tujuan untuk memperingati peristiwa bersejarah. Patung ini digunakan sebagai sarana untuk menghormati atau menghargai jasa-jasa mereka.

Patung monumental mudah ditemukan di berbagai kota di Indonesia. Contoh patung monumental adalah patung Ki Hadjar Dewantara di Yogyakarta dan patung Jenderal Sudirman di Jakarta.

4) Patung kerajinan

Patung ini merupakan hasil kerajinan tangan yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar. Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk memperoleh keuntungan ekonomis.

Contoh patung kerajinan adalah patung binatang dan sejenisnya yang banyak dijual di pasar-pasar seni.

5) Patung dekorasi atau hiasan

Patung ini digunakan untuk memperindah atau mempercantik ruangan, baik di dalam maupun di luar ruangan. Patung dekorasi bisa berbentuk binatang, manusia, atau lainnya, sesuai dengan selera pembelinya.

Patung dekorasi berbeda dengan patung arsitektur, karena patung dekorasi biasanya tidak menyatu dengan konstruksi bangunan. Patung dekorasi biasanya dibuat terpisah dari bangunannya.

6) Patung seni

Patung ini merupakan karya seni yang dihasilkan dari kreativitas dan imajinasi pembuatnya. Patung ini tidak terbatas oleh bentuk atau aturan tertentu. Patung ini biasanya dipamerkan di galeri seni dalam bentuk instalasi.

Demikianlah penjelasan lengkap tentang patung dan beragam corak dan jenisnya. Dengan mengenal dan menghargai patung yang dibuat dengan tujuan untuk memperingati peristiwa bersejarah, kita dapat belajar dari sejarah dan menghormati para pahlawan yang telah berjasa bagi kemanusiaan.

Baca Juga: Ini Alasan RUU Kesehatan Ditolak IDI Di Balik Peristiwa Ribuan Nakes-Apoteker Demo Di Patung Kuda

Artikel Terkait