Siapa Sosok Pahala Mansury, Wamenlu yang Diberi Tugas Khusus oleh Jokowi

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Wamenlu Brau Pahala Mansury
Wamenlu Brau Pahala Mansury

Intisari-online.com - Pahala Mansury, seorang ekonom dan bankir yang pernah menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN I.

Kini resmi menjadi Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin, 17 Juli 2023.

Ia menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Mahendra Siregar sejak 2022 lalu.

Sebagai Wamenlu, Pahala mendapatkan tugas khusus dari Jokowi untuk memantau perdagangan dan investasi internasional.

Hal ini sejalan dengan tantangan ke depan untuk meningkatkan hubungan perekonomian antara Indonesia dengan negara-negara lainnya.

"Ya tadi sudah disampaikan, mengenai bagaimana pengembangan untuk perdagangan, investasi internasional, karena memang kan tantangan ke depannya bagaimana meningkatkan hubungan perekonomian antara negara kita dengan negara-negara lainnya," kata Pahala di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Pahala mengaku bahwa pengalamannya di bidang korporasi dan ekonomi menjadi salah satu modal bagi dirinya untuk mengemban tugas tersebut.

Namun, ia juga akan menunggu arahan dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait pekerjaan apa saja yang akan ditangani.

"Nanti pasti harus minta arahan dari Bu Menlu, kira-kira yang menjadi tugas utama sebagai Wamenlu itu nanti akan seperti apa," ujar Pahala.

Pahala Mansury lahir di Bogor pada 8 April 1971.

Ia menamatkan pendidikan S1 di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan S2 di New York University Stern School of Business.

Baca Juga: Sosok Tatang Koswara Sniper Terbaik TNI Saat Operasi Seroja, Malaikat Maut Yang Bikin Fretilin Kalang Kabut

Ia memulai karier sebagai change management consultant di Andersen Consulting Jakarta hingga tahun 1997.

Setelah itu ia bekerja di sebuah perusahaan pengelolaan investasi di New York.

Pada 1999, Pahala bergabung dengan Booz Allen Hamilton sebagai konsultan senior.

Pada tahun yang sama ia juga memimpin proyek perbankan di Asia Tenggara yang dilakukan oleh Boston Consulting Group.

Pada 2003, ia bergabung dengan Bank Mandiri dan sempat menjajal berbagai posisi, hingga berhasil menduduki kursi Direktur Treasury & Market Bank Mandiri pada 2015-2017².

Pada 2017, Pahala didapuk menjadi Direktur Utama Garuda Indonesia hingga 2018. Namun, jabatan tersebut tidak lama dijalaninya.

Pada 11 September 2018, ia dicopot dari jabatan Dirut Garuda Indonesia dan digantikan oleh Ari Askhara.

Pahala Mansury kemudian digeser ke posisi Direktur Keuangan Pertamina pada 2018-2019.

Setelahnya, ia diangkat oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Dirut Bank Tabungan Negara (BTN) pada 2019-2020.

Pada 23 Desember 2020, Pahala Mansury dilantik sebagai Wakil Menteri BUMN I menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang menjadi Menteri Kesehatan.

Pahala merupakan sosok yang banyak menempati posisi penting di perusahaan BUMN.

Baca Juga: 25 Ucapan Selamat Hari Pertama Masuk Sekolah TK Tahun 2023 untuk Sosok Anak Tercinta

Ia juga sempat menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Pertamina pada periode 2018-2019, Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk 2017-2018.

Dengan latar belakang dan pengalaman yang dimilikinya, Pahala Mansury diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi diplomasi Indonesia di kancah internasional, khususnya dalam bidang perdagangan dan investasi.

Artikel Terkait