Salah satu sumber sejarah Kerajaan Dharmasraya didapatkan dari Thailand, yakni Prasasti Grahi.
Prasasti berangka tahun 1183 Masehi itu memuat perintah Maharaja Srimat Trailokyaraja Maulibhusana Warmadewa terkait pembuatan arca Buddha kepada Mahasenapati Galanai, Bupati Grahi.
Raja-raja Kerajaan Dharmasraya:
- Maharaja Srimat Trailokyaraja Maulibhusana Warmadewa (1183-1286 M)
- Srimat Tribhuwanaraja Mauli Warmadewa (1286-1316 M)
- Srimat Sri Akarendrawarman (1316-1347 M)
- Srimat Sri Udayadityawarman Pratapaparakrama Rajendra Maulimali Warmadewa (Adityawarman).
Menurut catata, Kerajaan Dharmasraya berkembang dengan sangat cepat.
Bahkan pada masa awal pemerintahannya, kekuasaannya telah mencapai Grahi, yang terletak di perbatasan Kamboja dan Thailand.
Hal ini karena raja pertamanya segera melakukan penyerangan besar-besaran ke wilayah bekas kekuasaan Sriwiijaya.
Kemudian pada masa kekuasaan Srimat Tribhuwanaraja Mauli Warmadewa, kerajaan ini berhasil menaklukkan dan menduduki Jawa bagian barat (tanah Sunda).
Setelah Sriwijaya runtuh, Dharmasraya menjadi kerajaan terbesar di Sumatera yang memiliki sekitar 15 kerajaan bawahan.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR