Intisari-online.com - Weton Jawa adalah sistem penanggalan tradisional yang menggabungkan hari dalam seminggu dengan lima hari pasaran Jawa.
Weton Jawa dipercaya dapat menunjukkan sifat, karakter, dan nasib seseorang berdasarkan hari dan pasaran kelahirannya.
Weton Jawa juga digunakan untuk menentukan hari baik atau buruk untuk melakukan berbagai kegiatan penting.
Seperti menikah, pindah rumah, membangun rumah, menanam padi, dan lain-lain.
Selain itu, weton Jawa juga dapat digunakan untuk meramal kecocokan jodoh antara dua orang.
Weton Jawa memiliki hubungan dengan kosmologi Jawa.
Yaitu pandangan tentang alam semesta dan hubungannya dengan manusia dan Tuhan Yang Maha Esa.
Kosmologi Jawa menganggap bahwa alam semesta terdiri dari tiga lapisan, yaitu alam atas (kayangan), alam tengah (bumi), dan alam bawah (bhurloka).
Manusia hidup di alam tengah yang merupakan tempat ujian dan cobaan.
Tuhan Yang Maha Esa berada di alam atas yang merupakan tempat asal dan tujuan akhir manusia.
Alam bawah adalah tempat tinggal makhluk halus yang dapat memberi pengaruh baik atau buruk bagi manusia.
Dalam kosmologi Jawa, weton Jawa merupakan salah satu cara untuk membaca tanda-tanda alam yang telah terjadi.
Sebagai panduan untuk memahami setiap peristiwa yang akan terjadi.
Weton Jawa juga merupakan salah satu cara untuk menghormati Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta dan pengatur alam semesta.
Dengan mengetahui weton Jawa, manusia dapat menyesuaikan diri dengan ritme alam dan menghindari hal-hal yang bertentangan dengan kehendak Tuhan Yang Maha Esa.
Bagaimana cara menghitung weton Jawa?
Untuk menghitung weton Jawa, kita perlu mengetahui hari dan pasaran kelahiran seseorang.
Hari dan pasaran dapat dicari dengan menggunakan kalender Jawa atau aplikasi online.
Setelah mengetahui hari dan pasaran kelahirannya, kita dapat mencari jumlah neptu wetonnya.
Neptu adalah jumlah angka dari hari dan pasaran. Berikut adalah tabel neptu dari hari dan pasaran:
Hari Neptu
Senin 5
Selasa 4
Rabu 7
Kamis 8
Jumat 6
Sabtu 9
Minggu 5
Pasaran Neptu
Legi 5
Pahing 9
Pon 7
Wage 9
Kliwon 4
Misalnya, seseorang lahir pada hari Minggu Legi, maka neptu wetonnya adalah 9 + 5 = 14.
Baca Juga: Weton Jawa dan Spiritualitas, Manfaat dan Cara Melakukan Meditasi Berdasarkan Weton Jawa
Neptu weton ini dapat digunakan untuk mengetahui sifat, karakter, dan nasib seseorang berdasarkan buku primbon Jawa.
Neptu weton ini juga dapat digunakan untuk mencocokkan jodoh antara dua orang dengan cara menjumlahkan neptu weton kedua orang tersebut.
*Artikel ini dibuat dengan bantuan Ai
| Penulis | : | Afif Khoirul M |
| Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR