Pada masanya, dunia Islam ternyata pernah dipimpin oleh sekumpulan budak. Tak sekadar memerintah, mereka juga menciptakan peradaban.
Intisari-Online.com - Siapa sangka dunia Islam pernah dipimpin oleh para budak, para mamluk.
Menurut artikel yang pernah ditulis di Majalah Intisari edisi Mei 1986, mamluk merupakan istilah bahasa Arab untuk menyebut orang-orang yang diperdagangkan.
Mereka ini terdiri atas para budak, orang-orang yang ditawan, atau orang-orang yang dihadiahkan sebagai upeti.
Tapi di suatu masa, orang-orang ini berhasil merebut tahta dan mendirikan Dinasti Mamluk.
Awal karier mereka dimulai dari menjadi pengawal elite Khalifah Baghdad pada awal sejarah Islam.
Golongan Mamluk yang terkenal berasal dari Turki di Asia Tengah.
Kerajaan Mamluk pertama di Mesir dan Suriah didirikan oleh pimpinan laskar Mamluk yang bernama Bahri Mamluk.
Ia digulingkan oleh Barquq, yang kemudian mendirikan kesultanan pada 1382.
Periode Bahri (1250-1382) dan periode Burji (1382-1517) adalah dua periode penting dalam pemerintah para Mamluk.
Dalam peridoe Bahri, Baybar, Nasir, dan Sultan Hasan adalah sultan-sultan Mamluk yang ternama.
Di zaman pemerintahan Baybar, diplomasi dan militer meluas.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR