Amangkurat I memberi ultimatum kepada Adipati Anom: membunuh Rara Oyi atau kehilangan haknya sebagai putra mahkota.
Jika ia memilih untuk hidup bersama Rara Oyi, ia harus meninggalkan keraton dan tidak akan pernah menjadi raja.
Jika ia memilih untuk membunuh Rara Oyi, ia akan tetap menjadi pewaris tahta dan mendapat pengampunan dari ayahnya.
Adipati Anom yang bimbang akhirnya memilih untuk menghabisi nyawa Rara Oyi dengan racun.
Ia melakukan hal itu dengan berat hati dan menyesal seumur hidupnya.
Ia menguburkan jenazah Rara Oyi di tanah Lipura dengan nama Ratu Mangkurat.
Namun menurut sumber lain, Rara Oyi dikebumikan di pemakaman Banyusumurup dengan nama yang sama.
Kisah tragis Rara Oyi menjadi salah satu legenda Jawa yang menggambarkan konflik antara ayah dan anak di kerajaan Mataram.
Kisah ini juga menunjukkan betapa kecantikan bisa menjadi berkah sekaligus bencana bagi seorang perempuan.
Rara Oyi adalah selir yang menjadi korban konflik ayah dan anak di kerajaan Mataram.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR