Namun, semuanya mulai berubah di bawah pemerintahan Shaka.
Shaka terus menguji pengetahuan militernya.
Dia pun menaklukkan satu suku tetangganya ke suku lainnya.
Keberhasilan militer datang dengan cepat ke Shaka.
Pasalnya, ia luar biasa dalam mengatur pasukannya.
Resimennya dipersenjatai dengan senjata baru yang disebut assegais.
Assegais adalah jenis tombak pendek, tetapi dengan bilah yang panjang.
Senjata ini hampir selalu mematikan bagi musuh.
"Kemenangan atau kematian" selalu dia teriakan kepada para prajuritnya, pasukan Zulu.
Hal ini untuk mendorong mereka sebelum melakukan kampanye baru.
Seiring berjalannya waktu, semakin banyak suku yang berasimilasi di bawah Zulu.
Penulis | : | Ervananto Ekadilla |
Editor | : | Ervananto Ekadilla |
KOMENTAR