Intisari-online.com - Dalam percakapan antara Kanselir Jerman Olaf Scholz dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Orang nomor satu di Rusia itu mengungkapkan mengapa militer Rusia negara itu menyerang infrastruktur Ukraina.
Dalam percakapan telepon dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz pada 2 Desember (waktu setempat).
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa serangan Rusia terhadap infrastruktur Ukraina merupakan tanggapan yang diperlukan atas tindakan tersebut.
Pernyataan Kremlin mengatakan kedua pemimpin Jerman dan Rusia berbicara melalui telepon atas permintaan Berlin.
Di sini, Putin menjelaskan logika di balik kampanye militer Rusia melawan Ukraina.
Dia menyatakan bahwa kebijakan Barat mempersenjatai dan melatih tentara Ukraina adalah "merusak".
"Perlu dicatat bahwa Angkatan Bersenjata Rusia untuk waktu yang lama menahan diri dari melakukan serangan rudal presisi pada target tertentu di wilayah Ukraina," katanya.
"Tetapi sekarang tindakan seperti itu harus diperlukan dan tidak dapat dihindari sebagai tanggapan atas serangan provokatif Kiev terhadap infrastruktur sipil Rusia, termasuk Jembatan Krimea dan fasilitas energi," kata Kremlin.
Berbicara dengan pemimpin Jerman, Putin mengatakan bahwa "serangan teroris" pada pipa gas bawah laut Nord Stream.
Alasaannya sama dan membutuhkan penyelidikan yang transparan dan terbuka, partisipasi Rusia.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR